Share

Tanaman Hias Untuk Kantor

~Ada banyak masalah yang larut dalam waktu~

"Gila ya, enggak anak, enggak orangtuanya. Sama aja. Ngeselin." Cika masih marah-marah, padahal jelas pintu rumah sudah ditutup. Sagita menarik napas lega, ia merasa lega karena mantan mertuanya itu akhirnya sudah pulang.

"Amit, amit, aduh! Amit-amit pokoknya. Jangan sampai dapet mertua model gitu." Risa ikut terpancing emosi.

"Sabar, kalian harus sabar. Jangan gampang emosi. Gimanapun juga mereka itu orangtua. Enggak boleh kita enggak sopan sama yang tua. Wajib sopan. Tapi ya gimana lagi, daripada nanti jadi ribut besar, lebih baik mereka pulang dulu."

Sagita memaksa Cika dan Risa untuk kembali ke meja makan malam. Bagi Sagita tidak ada gunanya merasa kesal terus-menerus kepada orangtuanya Danar. Namun, Sagita khawatir. Ia khawatir bahwa itu bukanlah kunjungan terakhir dari orangtua Danar. Bisa saja mereka akan datang lagi. Dan jika sampai hal itu terjadi, keributan pasti tidak akan ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status