Share

64. Kunci

"Aku akan menikahi Safira, Al, secepatnya."

Alfa tercengang. Apakah Vano benar-benar sudah memikirkannya matang-matang?

"Vano, menikah itu bukan untuk cepat-cepat. Semuany harus siap, termasuk siap hati dan siap mental. Tidak bisa diputuskan cepat-cepat apalagi dalam kondisi tergesa. Pikirkanlah dengan pikiran yang tenang," kata Alfa menasehati.

"Al, kamu nggak tahu bagaimana sakitnya aku waktu lihat dia ketakutan dan gemetar. Aku cuma memikirkan bagaimana kalau saat dia ketakutan dan saat itu nggak ada disampingnya. Yang ada di kepalaku adalah pikiran-pikiran buruk, Al, tolong mengertilah." Vano mengusap wajahnya dengan kasar.

Alfa menggela napas. "Aku bisa mengerti perasaanmu, Van, aku tahu kamu juga ingin melindunginya. Aku sama sekali nggak mgelarang kamu menikahi Safira, itu justru malah bagus kalau kalian menikah. Kamu coba bicarakan dengan Safira dulu saja," ujar Alfa.

Vano mengangguk. "Di luar hujan mulai turun. Aku akan mengantarnya pulang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status