Share

163. Pergi ke Persidangan.

***Happy Reading***

Rolls Royce Phantom berhenti di antara deretan kendaraan lain. Mengenakan kemeja putih dan setelan celana kain berwarna hitam. Mengamati sekitar sambil menaikkan lengan baju hingga siku. 

Menengok ke kursi penumpang, "Kalian sudah siap, Wulan? Bik Asih?"

Keduanya mengangguk dengan yakin. Kami turun dari mobil. Aku membuka kacamata hitam, membenarkan posisinya. Membaca tulisan di atas pintu utama. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. 

Kami berjalan dengan cepat menuju ruang pengadilan. Hari ini adalah hari istimewa. Hari terakhir aku melihat Jhonny di depan mataku. Akan kupastikan dia akan lama mendekam di balik jeruji penjara. 

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status