Share

Bab 414

"Kak Diana, sebenarnya siapa itu Thasia? Beraninya dia bersikap begitu sombong padamu, benar-benar nggak tahu diri."

"Dia nggak menghormatimu, bahkan mempermalukanmu di depan teman-teman kantor. Pokoknya kamu harus memberinya pelajaran!"

Pengikut Diana berbisik di sampingnya.

"Aku nggak akan membiarkannya begitu saja!" Diana akan mengingat dendam ini, tatapan matanya menjadi mengerikan. "Aku akan membuatnya membantuku dalam tugas ini dengan patuh, bahkan dia akan memohon padaku untuk membiarkannya membantuku!"

Thasia kali ini pergi menggunakan mobil kantor.

Veren merasa senang, dia berkata, "Kak Thasia, berani sekali kamu melawan perkataan Diana, di kantor selain Bu Dhita, nggak ada lagi yang berani macam-macam padanya."

Thasia sedang mengendarai mobil ke jalan. "Aku nggak melawannya, aku hanya mengatakan kenyataan. Aku nggak menyinggungnya."

"Tapi kamu sudah menyinggungnya." Veren berkata, "Nanti dia pasti akan terus mencari masalah denganmu."

Veren tahu seperti apa sifatnya Diana, ja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status