Share

Bab 355

Jeremy merasa sedikit bersemangat, selama bertahun-tahun ini, dia tidak pernah berusaha menyiapkan hadiah untuk menyenangkan seorang wanita, dia sangat ingin melihat reaksi Thasia.

Pada akhirnya setelah berjalan keluar dia melihat di meja Thasia sudah tidak ada orang.

Jeremy berjalan mendekat, komputernya sudah dimatikan, pria itu pun melirik ke arah Rina sambil bertanya dengan dingin, "Mana Thasia?"

Rina sedang membereskan berkas, dia menjawab, "Kak Thasia 10 menit yang lalu sudah pergi duluan, dia bilang ada janji makan dengan temannya."

Wajah Jeremy seketika terlihat tidak senang!

Janji makan dengan teman?

Cowok atau cewek?

Bukankah tadi dia sudah bilang malam ini mereka akan makan bersama?

Thasia menolaknya?

Jeremy merasa sangat marah, sorot matanya menjadi dingin.

Rina juga melihat ekspresi Jeremy menjadi tidak senang, dia merasa takut, entah kenapa pria ini tiba-tiba merasa tidak senang.

Rina berkata lagi, "Pak Jeremy, tadi saat Kak Thasia meneleponnya temannya aku sempat dengar,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status