Share

Bab 253

Jeremy meminumnya, rasanya sedikit pahit tapi juga manis.

Yang dia minum itu kopi hitam, hanya Thasia yang bisa membuat rasanya menjadi seperti ini.

Thasia merasa ragu, tapi dia cukup tertarik. "Kapan kerjaanmu selesai?"

Pernikahan mereka, hanya diketahui kedua keluarga mereka, lalu teman dekatnya yang tahu, yang lainnya tidak tahu.

Selain akta nikah, foto pernikahan saja mereka tidak ada, apalagi bulan madu.

Jika Jeremy membawanya ke Negara Firlanda, maka bisa dibilang itu bulan madu mereka.

Anggap saja sebagai kenang-kenangan mereka.

Jeremy terdiam sejenak, lalu berkata dengan pelan, "Paling lama satu minggu."

"Oke."

Dia bisa menunggu jika hanya selama itu.

Karena besok tidak perlu ke kantor, dia ingin ke rumah sakit, dia ingin memeriksa kandungannya.

Dia bisa menjadikan Sabrina sebagai tameng nanti.

Thasia tidak berani terlalu kehilangan fokusnya. "Kalau begitu kamu kerja saja dulu, aku akan kembali ke kamar."

Setelah Jeremy mengangguk, Thasia pun berjalan keluar dari ruang kerja.

B
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Lenita Lenita
gemes deh cuma sedikit
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status