Share

Tetap Waspada

"Apa ada yang salah dengan panggilan itu?" tanya Jonathan.

"Tidak ada yang salah, hanya saja apa tidak sebaiknya memanggil dengan sebutan biasa saja," ujar Berlian.

Jonatan melirik ke arah sang anak, kedua alisnya naik lalu kembali melirik ke arah Berlian. Harusnya tidak ada yang salah pikir Jonathan dengan panggilan Papa padanya.

"Kamu lupa apa pura-pura lupa kalau Cinta itu--"

"Iya, terserah kamu mau Cinta memanggil apa. Terserah, aku minta jangan bicara hal apa pun di depan Cinta."

Jonathan kembali diam, lalu ia memilih pamit pada Cinta. Memang sudah larut, dan putri kecilnya itu harus sudah tidur malam.

Jonathan juga pamit pada Nenek Lastri, sebenarnya Berlian tak mau banyak bicara. akan tetapi, ia harus bicara beberapa hal dengan Jonathan.

"Pak Jo tunggu," panggil Berlian.

"Ada apa? Masih kangen?"

Bola mata Berlian hampir saja keluar mendengar ucapan Jonathan yang menjijikan baginya. Sementara, pria di hadapannya merasa tidak bersalah.

"Ih, terserah kamu. Aku hanya bicara j
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status