Share

11. Penjelasan

Armila langsung meletakkan kembali sendok berisi bubur ayam ke mangkuk. Dia batal menyuapkan sendok itu ke mulutnya, saking terkejut mendengar penuturan Bagas barusan.

“Apa? Mas nggak salah omong? Bukankah kita sedang tahapan saling mengenal? Menikah itu nggak kayak beli es krim, Mas. Bayar terus dapat es nya lalu menikmatinya. Nggak begitu! Aku ini manusia lho,” cecer Armila dengan tatapan tajam pada pria yang duduk di sampingnya itu.

Bagas menghela napas dan menatap Armila. “Kamu memang manusia, Dek. Siapa yang bilang kalau kamu ini bukan manusia? Aku memutuskan ini karena memang ingin melindungi kamu. Mungkin dengan kita menikah, pendekatan kita semakin intens. Rasa itu akan tumbuh dengan sendirinya di hati kita masing-masing.”

“Memangnya aku dalam bahaya? Aku kan hanya curhat soal rencana mamaku yang ingin menjodohkan aku dengan Om Arga. Setahuku Om Arga bukan orang jahat. Jadi kalau Mas mau melindungiku, melindungi dari apa?”

Bagas membuang napasnya kasar. Dia ingin memberitahu p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
etik supanti
lah baru dikit Thor🥲 kan penisirin loh jadinya padahal udah semangat baca🥹 ditunggu ya double updatenya Kaka ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status