Share

Bab 38

Juriah digiring ke ruang khusus perlindungan perempuan dan anak, gadis itu dihadapkan kepada penyidik yang beranggotakan dua orang, seorang intel polisi laki-laki, dan seorang penyidik wanita yang juga berprofesi sebagai psikolog.

"Nama kamu siapa?" tanya penyidik wanita.

"Juriah, Bu."

"Benar kamu membacok orang ini?" tanya penyidik laki-laki sambil menunjuk gambar Anton.

Juriah mengangguk, "Iya," jawabnya.

"Kamu kenal dengannya?"

Juriah menggeleng, "Tidak."

"Lantas kenapa kamu melukainya sampai dia tewas?"

"Karena dia ... dia ...."

"Karena apa?"

"Dia ... dia ... memperkosa saya," jawab Juriah.

Tentu saja penyidik wanita itu terkejut, mendengar pengakuan Juriah.

"Ingat kapan dia memperkosa kamu?" tanya penyidik.

"Tadi malam sebelum saya membunuhnya,"

Penyidik wanita itu menghela napas, “Ceritakan bagaimana kejadiannya?”

Juriah dengan lancar menceritakan detail kejadian yang dialaminya semalam, sampai kemudian dia menya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status