Share

52.

“Kali ini aku harus berhasil.“

Sandra tersenyum di depan cermin, seraya mematut diri jika rambutnya sudah disisir dengan rapi. Wajahnya merona memikirkan jika masakannya kali ini sudah lebih baik dibanding sup buntut yang keasinan. Kebetulan, ayahnya - pak Mukti hari ini akan bertandang ke rumah Juragan Basuki.

“Sandra, udah siap belom?“

Suara Pak Mukti sudah terdengar. Sandra cepat-cepat ke luar kamar dan menuruni tangga sembari menilik ke arah dapur. Ia membuat cupcake cokelat yang dipastikan tidak terlalu manis. Ia taruh di wadah hati-hati agar hiasan di atas cupcake-nya tidak jatuh atau rusak.

“Udah, Pa.“

Sandra duduk di samping kemudi, di mana Pak Mukti yang menyetir. Pak Mukti melirik anak gadisnya yang biasanya berpenampilan tomboy kini justru feminim. Memakai rok lipat selutut beserta kemeja berwarna pastel. Diam-diam Pak Mukti tersenyum mengira perjodohan antara putrinya dengan anak rekannya akan berhasil.

“Kamu bawa apa, San? Kayaknya penuh banget yang kamu bawa.“

Sandra me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status