Share

Bab 339

Apakah dulu Ling Yiran belajar hukum dengan harapan keadilan akan ditegakkan? Namun, sekarang dia bahkan tidak bisa melayani keadilannya sendiri.

"Kau pintar," pria itu mendengus sebelum berkata.

Tangan Ling Yiran terkepal erat. Di injak-injak oleh seseorang sangatlah mudah!

Ling Yiran semakin gemetar saat belati mendekat ke wajahnya. Tiba-tiba, Ling Yiran menunduk dan bergegas menuju pintu kamar perawatan.

Namun, ketika Ling Yiran membuka pintu, dia tiba-tiba ditahan oleh dua pengawal yang menjaga pintu.

Pria itu mendekati Ling Yiran dan mencibir. "Kupikir kau pemberani, tapi ternyata kau baru saja menemukan kesempatan untuk melarikan diri. Namun, seperti yang tadi kau katakan, tidak ada jalan keluar."

Ya, tidak ada jalan keluar, tapi setidaknya Ling Yiran ingin memberikan dirinya pilihan untuk melawan bahkan jika dia adalah mangsa yang bergantung pada belas kasihan orang lain.

Ling Yiran sekali lagi dibawa ke dalam kamar. Saat dia melihat belati hendak melukai wajahnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status