Share

Terungkapnya Fakta

“Ya Allah … Mbak Hana, ini beneran Mbak Hana, kan?” Sukma langsung memeluk tubuh Hana. Hana jadi bingung di tempatnya mendapat perlakuan demikian.

“I iya, aku Hana. Ke sini bareng si-siapa?”

“Sama suami aku lah, Mbak.” Hana tersenyum kecut mendengarnya.

“Oh, berdua aja?” tanya Hana dengan hati pilu.

“Iya, Mbak, kita honeymoon untuk yang kedua kalinya. Soalnya aku belum juga diamanahkan baby sama Kekasih Yang Maha Kasih, Mbak.” Hana hanya ber-O ria. Jujur saja hatinya nyeri mendengar penjelasan Sukma barusan, entah mengapa. “Aku seneng banget bisa ketemu dengan Mbak Hana. Kita sudah lama mencari Mbak Hana, tapi gak ada yang bisa menemukan keberadaan Mbak Hana,” ungkap Sukma seraya menggenggam kedua tangan milik Hana.

“Kenapa kok nyari aku?” tanya Hana heran.

“Sayang, ini coffenya,” ucap seseorang seraya memberikan 1 cup coffe pada Sukma.

Hana terbelalak melihat orang yang memanggil “Sayang” pada Sukma yang kini juga sedang berdisi di hadapannya, sungguh speechless.

“Hana, ini beneran ka
Kriezty

Happy Reading ...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status