Share

67. Cemburu Berat

Happy Reading

*****

"Maaf, Bu. Aku nggak bisa jelaskan sekarang. Tiga atau empat hari lagi, aku balik. Semoga kita mendapat jalan keluar terbaik. Permisi," pamit Rasya pada Hamni dan Dzauhari.

Meski belum bisa menerima kenyataan tentang pasangan yang ada di depannya, Rasya tetap menghormati dua orang tersebut. Sebelum meninggalkan rumah sakit, lelaki itu masih sempat mengalami keduanya penuh hormat.

"Hati-hati, Nak. Apa pun masalah yang sedang kamu alami sekarang, jangan terburu-buru. Selalu hati-hati di jalan. Doa ibu menyertai," bisik Hamni. Perempuan paruh baya itu bahkan sempat mencium puncak kepala Rasya.

"Iya, Bu," jawab Rasya. Berdua bersama Wandra, Rasya meninggalkan pasangan tersebut.

"Ceritakan padaku, ada apa denganmu? Bukankah kedatanganmu ke sini untuk menghindari pertemuan dengan Andini setiap hari. Lalu, kenapa sekarang malah pengen pulang. Belum juga genap dua bulan kamu di sini," kata Wandra setelah mereka berdua ada di mobil.

"Aku nggak bisa lihat dia sama lelaki
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status