Share

Bab 251. Musuh Bisa Datang dari Orang yang Paling Terdekat

Krystal duduk di tepi ranjang dengan pikiran yang menerawang ke depan. Ya, Krystal terbangun dini hari bersamaan dengan turunnya hujan ke bumi. Waktu masih menunjukan pukul lima pagi. Entah kenapa Krystal tak bisa tidur nyenyak sejak sang suami menceritakan tentang Jelita. Bayang-bayang dalam benak Krystal saat ini masih tak menyangka kalau Jelita akan berniat mengambil suaminya sendiri. Padahal selama ini Krystal selalu berbuat baik pada Jelita. Krystal tak pernah meminta Jelita membalas kebaikannya. Tentu dia tulus membantu Jelita. Akan tetapi, Krystal tidak menyangka Jelita berniat merampas Kaivan. Andai Jelita adalah orang lain maka Krystal tak akan pernah merasakan kekecewaan sebesar ini.

Rasa kecewa yang dialami Krystal saat ini memang teramat dalam. Bahkan begitu dalam. Jelita adalah keluarganya sendiri. Harusnya sepupunya itu tak tega merusak rumah tangganya. Tapi kenyataannya ego yang dimiliki semua orang memang kerap kali tak memandang siapa orang yang terluka. Namun, lepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status