Share

Bab 238. Semesta yang Mendukung

Dengan raut wajah dingin, dan menahan kesal—Kaivan melangkah masuk ke dalam kamar. Sejenak, Kaivan terdiam kala melihat Krystal yang tertidur pulas di ranjang. Pun Kenard tertidur pulas di samping istrinya itu. Rasa kesal dalam dirinya menyurut melihat istri dan anaknya. Pemandangan di depan Kaivan saat ini sangat indah. Kaivan mendekat, dan langsung memberikan kecupan di kening Krysral. Detik selanjutnya, Kaivan memutuskan untuk segera membersihkan tubuhnya sebelum membaringkan tubuh di samping istri, dan anaknya itu.

Saat Kaivan sudah berada di dalam kamar mandi, suara tangis Kenard terdengar. Krystal yang tadinya tengah tertidur pulas langsung terbangun karena suara tangis putranya itu.

“Sayang…” Krystal buru-buru membuka kancing piyama, dan menyusui putra kecilnya itu. Hingga perlahan tangis Kenard pun sudah mereda. Pun Krystal hendak kembali memejamkan mata. Namun, tiba-tiba Krystal mendengar ada suara gemericik air dari dalam kamar mandi.

“Kai sudah pulang,” gumam Krystal dengan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status