Share

Si tukang buat onar

"Rupanya kamu kabur di sini?" Ni Me yang menyadari akan keberadaan Bingwen langsung berjalan ke arahnya.

"Pantas saja aku tidak pernah melihatmu belakangan ini. Kamu bekerja sebagai pelayan? Ya memang cocok pekerjaan ini untuk pecundang sepertimu," ucap Ni Me.

Ni Me bahkan meludah tepat di wajah Bingwen, kegaduhan tidak terelakan saat itu. Pemilik kedai meminta maaf pada Ni Me dan memohon agar Ni Me tidak menghancurkan mata pencahariannya.

"Kamu lihat itu, Bingwen? Dimanapun kamu berada, kamu hanya menjadi benalu bagi orang lain."

Ni tanpa banyak pikir lagi lalu menyeret paksa Bingwen, dia ingin kembali mengulang perbuatan yang pernah dia lakukan dulu kala.

"Duh, kenapa bisa ketemu dengan mereka sekarang? Jadi sebenarnya dua orang itu masih hidup? Kupikir sudah mati, karena mereka menghilang begitu saja setelah peristiwa penyerangan waktu itu," gumam Ming.

Ming yang tidak ingin sesuatu yang buruk menimpa Bingwen, dia pun langsung menyusul Bingwen dan Ni Me.

"Lepaskan aku, Ni M
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status