Share

BAB 12 Rahasia Ambar

Author: Endah Tanty
last update Last Updated: 2024-11-07 19:56:39

Sementara itu, Maya sedang berada diruang bawah tanah, tempat ia menyimpan beberapa lukisan, dan peralatan melukis, matanya terus menatap lukisan yang di depanya, seorang pria dengan wajah yang tidak jelas, dihadapanya,yang selalu membuatnya penasaran, lalu ia mencoba mengingat tapi justru semakin ia mengingatnya semakin kepalanya berdenyut nyeri.

‘Pria yang ada dalam bayanganku, bukanlah Fardian, apa Fardian menyembunyikan sesuatu dariku?’batin Maya seraya menatap lekat lukisan.

Suara seseorang memanggil nama Maya, membuat Maya menutup kembali lukisan pria dengan wajah samar itu, lalu beranjak meninggalkan ruang bawah tanah.

“Hai, Salma bagiamana dengan tugas yang aku berikan padamu, apa kamu sudah tahu, panti asuhan tempat aku dibesarkan?”

“Bu Maya pasti terkejut, jika mendengar informasi yang aku bawa,”balas Salma, dan itu membuat Maya penasaran

“Panti asuhan mana?”

“Mery Gold,”jawab Salma

“Benarkah, aku dibesarkan di panti Asuhan Mery Gold?”

“Benar Bu Maya, Anda masuk di panti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 13 Maya Mulai Mencari Kedua Orang Tuanya

    Ambar hanya tersenyum,”Maksud ibu, Mas Rendra itu subur, waktu pernikahannya dengan Maya mereka tidak memiliki anak, itu karena aku memberikan Maya pil kontrasepsi,”jelas Ambar“Jadi ibu, memberikan Maya pil kontrasepsi itu sebabnya mereka tidak memiliki anak?”“Iya, Arnia, kamu tahu sendiri, ibu tidak setuju Rendra menikah dengan Maya, makanya aku membuat kesepakatan dengan Maya, dan selain itu aku sengaja membuat Maya tidak bisa hamil, jadi kamu jangan meragukan Rendra ,”dalih Ambar.“Apa Rendra tahu jika ibu melakukan semua itu pada Maya?”“Rendra tidak tahu, lagi pula, ia juga tidak mencintai Maya, ia hanya melakukan apa yang diperintahkan mendiang ayahnya,”jelas Ambar“Tapi Bu.. enam tahun yang lalu kita bersengkokol untuk memisahkan Maya dan Rendra, dan saat itu aku menyadari, jika Rendra itu mencintai Maya,”jelas Arnia.“Mungkin saja itu terjadi, mereka bersama, hampir satu tahun, benih-benih cinta mulai tumbuh diantar mereka, oleh karena itu aku bertindak cepat.”Arnia tampak

    Last Updated : 2024-11-08
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 14 Maya Mencari Tahu

    Fardian sedang berbicara serius diujung ponsel.“Ada apa Ta?”“Fardian, tadi Maya ke kilinik, ia minta aku untuk melakukan hipnoterapi, ia bilang bahwa akhir-akhir ini bermimpi seorang pria yang terus mendatanginya,”kata Tata psikiater dan juga teman Fardian.“Lalu, apa Maya mengingat Rendra, mantan suaminya?”Fardian terlihat cemas“Aku rasa bukan Rendra, yang Maya ingat, tapi ia mengingat Ayahnya.”Fardian terdiam dan berpikir, lalu mengakhiri pembicaraannya dengan Tata.Pria yang saat ini berusia 36 tahun itu terdiam, ditengelamkannya kepalanya dikedua telapak tanganya, mulai khawatir jika Maya mengingat semuanya.***Sementara di sebuah rumah sakit, Arnia mengantar Rendra yang sedang menjalani serangkai pemeriksaan.“Sebelum, memulai progam hamil, Pak Rendra akan kami periksa dulu dengan kesehatan dan kesuburannya,”ucap dokterRendra pun melakukan apa yang diperintahkan dokter.“Hasilnya akan kelaur dalam waktu satu jam, silahkan tunggu saja,”ucap perawat.“Arnia, aku ada meeti

    Last Updated : 2024-11-09
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 15 Maya Meragukan Fardian

    Maya mencermati penjelasan dari Ranti, tampak berpikir dan mengingat pertemuannya dengan Ambar, wanita pemilik yayasan Mery Gold, wanita itu memang terlihat salah tangkah, waktu melihatnya.‘Kenapa Bu Ambar tidak berterus terang padaku, jika aku penah menjadi menantunya, seakan ada yang dia sembunyikan,batin Maya“Maya, sekarang kamu tinggal di mana?”tanya Ranti“Aku telah menikah dan memiliki seorang anak,”jawab Maya“Oh..syukurlah, kamu sudah hidup bahagia.”“Kebahagianku terasa kurang, karena aku tidak mengingat masa lalu, dan akhir-akhir ini aku bermimpi tentang seorang pria, aku kira dia ayahku, oleh karena itu aku penasaran tentang siapa diriku.”“Maya, biarlah masa lalu berlalu, sekarang kamu sudah bahagia dengan keluarga barumu, siapa pria yang beruntung, menikahimu?”“Namannya Fardian, dia seorang pengacara.”“Fardian... pengacara.”Ranti sedikit terkejut, dan mengerutkan dahi seakan berpikir.“Ah..mungkin kebetulan nama dan profesinya sama,”gumam Ranti“Apa Bu Ranti mengen

    Last Updated : 2024-11-10
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 16 Perselingkuhan Arnia

    Sementara itu jauh dari Jakarta, Rendra dan Arnia, menikmati bulan madu kedua mereka, mereka tidak mau menyia-nyiakan tiga hari di Bali, dengan pantai yang exotic, membuat keduanya meluapkan cinta.Malam pertama di hotel, Rendra dan Arnia, meminum minum keras, setelah melewatkan bercinta diatas ranjang, hingga membuat Rendra tak sadarkan diri, karena Arnia mencampurkan minuman dengan obat tidur, lalu Arnia tersenyum getir.‘Maaf Rendra, aku terpaksa menghianatimu, aku ingin segera hamil, tapi bukan denganmu, karena ternyata kesuburanmu bermasalah,’batin Arnia, lalu meninggalkan kamar hotel, dan masuk ke sebuah kamar, di mana ada seorang pria sudah menunggunya.“Kenapa lama sekali Arnia, aku sudah tak sabar menaruh benihku di rahimmu,”ucap pria berperawakan tinggi yang telah siap berbaring dengan bertelanjang dada di tempat tidur“Sabarlah, aku baru saja, membuat Rendra tertidur pulas, supaya kita puas bercinta.”Arnia mulai membuka kancing blousenya, dan merangkak naik ke tempat ti

    Last Updated : 2024-11-11
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 17 Pertemuan Maya dan Rendra

    “Arnia , cobalah lihat , bukankah ini Maya?” Rendra menyodorkan undangan yang dikirimkan lewat surelnya.“Iya, Mas, ini Maya.”Arnia mengamati gambar wanita cantik dengan polesan make sederhana dengan gaun sederhana tapi terlihat elegan.“Jadi pelukis MY, itu adalah Maya..”Rendra penasaran, selama ini mengaggumi lukisan karya MY, dan tak menyangka jika ternyata pelukisnya adalah Maya, mantan istrinya.Arnia mengamati wanita berparas cantik dan berkulit kuning bersih itu, gambar itu memang Maya, tapi dengan penampilan yang berbeda, lebih elegan dan lebih cantik.“Jadi selama menghilang enam tahun ini, Maya menjadi pelukis Mas..”sela Arnia“Kita akan datang di pemeran lukisannya,”jawab Rendra menjadi sangat penasaran.Sementara itu di sebuah studio lukis, Maya sedang bersama Salma.“Apa kamu sudah mengirim undangan kepada Bu Ambar dan Pak Rendra?”“Sudah Bu Maya, aku rasa mereka saat ini sudah membaca undangan itu,”jawab Salma.“Menurutmu kenapa Fardian, menyembunyikan jika aku sebelu

    Last Updated : 2024-11-12
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 18 Masa Kecil Maya

    “Saat ia sadar dari koma, Maya mengira aku suaminya, karena satu-satunya memori yang dia ingat adalah adalah dia telah menikah, tapi tak ingat siapa suaminya, aku berada disampingnya ketika ia sadar,”jelas Fardian“Kamu memanfaatkan situasi itu ‘kan!Kenapa kamu tidak menceritakan padaku!”bentak Rendra“Ya, aku memang memanfaatkan amnesia Maya, kerena aku mencintai Maya,”jawab Fardian tegas.Rendra mengacak kasar rambutnya, “Aku akan bicara pada Maya.”“Untuk apa?Kamu telah menikahi Arnia ‘kan, jadi jangan usik pernikahanku dengan Maya, kami telah hidup bahagia selama enam tahun ini, lagi pula Maya sudah tidak mencintaimu lagi, kamu hanya orang asing dipikirannya,”sarkas FardianRendra tidak peduli dengan perkataan Fardian, ia menatap tajam Fardian, dan melangkah pergi. Arnia yang dari tadi menyaksikan pertengkaran Fardian dan Rendra serta menguping pembicaraan mereka, kini tahu semuanya.Dengan bergegas, Arnia menyusul langkah Rendra yang berjalan cepat akan mendekati Maya, yang masi

    Last Updated : 2024-11-13
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 19 Test DNA Raja dan Fardian

    Maya telah berpenampilan rapi lalu keluar kamar, di depan rumah, Fardian telah menunggunya.“Raja, pasti senang kita menjenguknya, aku sudah kangen, dengan Raja, hampir satu pekan ini tak berjumpa dengannya,”ucap FardianMaya hanya tersenyum, melihat jauh ke dalam bola mata Fardian, tampak tulus dan tidak dibuat-buat, rasanya tak mungkin, jika Raja bukanlah darah dagingnya, itulah yang pikirkan Maya.Lalu keduannya menaiki mobil silver dan mobilpun melaju pelan, keluar rumah dan berjalan menuju luar pemukiman.Mobil Fardian melaju menuju Bogor, di mana tempat acara camping diadakan, hari ini para wali murid, diperbolehkan melakukan kunjungan, disana sudah beberapa para orang tua yang mengunjungi anak –anak mereka.Maya bergegas berjalan, menuju suatu tempat dimana disediakan oleh panitia untuk berbincang dan melepas rindu ada anak-anak.Terlihat bocah berusia lima tahun itu berlalu mendekati mama dan papahnya berjalanan“Mah..Pah..Raja kangen,”ucap RajaMaya berjongkok mensejajar

    Last Updated : 2024-11-14
  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 20 Kehamilan Arnia

    Maya menghela napas berat, lalu kembali merapikan berkas –berkas milik Fardian, tapi seketika tangan Maya berhenti, ketika matanya menatap sesuatu. Potongan koran terselip diantar tumpukan berkas, dan itu membuat Maya penasaran. Lalu dengan cepat diraihnya potongan artikel.“Kasus pembunuhan tanpa mayat, dengan korban Agam Dirgantara dan tersangakanya adalah pengacaranya sendiri yaitu Rama Widata,”gumam Maya membaca artikel yang ia temukan‘Kasus apa ini, kasus ini sudah dua delapan belas tahun yang lalu,’ batin Maya penasaran.Lalu Maya meletakan kembali lembaran artikel itu di tempatnya lalu menutup kembali lemari.Dengan langkah cepat ia keluar ruangan, dan menunggu kedatangan Fardian dengan wajah yang sudah menegang, siap meluapkan amarahnya dan kecewanya itu.Menit berlalu dan Maya masih duduk menunggu kedatangan Fardian. Tak lama kemudian yang ditunggu pun datang.Ceklek! Suara pintu terbuka, dan terlihat Fardian di balik pintu, melihat ekpresi wajah Maya yang tegang, Fa

    Last Updated : 2024-11-15

Latest chapter

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 64 Maya berkuasa penuh di RSC

    Maya terlihat sibuk di dengan poselnya, setelah itu, ia pergi ke rumah kaca Bu Ambar , wanita itu menatap dinding di mana lukisan tergantung di sana. Berberapa menit kemudian, datanglah dua orang bertubuh kekar dengan membawa perlengkapan pertukangan, dan siap menghancurkan dinding rahasia rumah kaca Ambar.“Sebelah mana Bu, dinding yang akan di bongkar?”tanya pria yang berprofesi sebagai pekerja bangunan“Sebelah sini, Pak, di balik lukisan itu!”perintah MayaLalu dengan cepat para pekerja itu menurunkan lukisan, dan mulai menghancurkan dinding.Brak! Dug!...suara kegaduhan terjadi, Siti dan security tidak bisa berbuat apapun , karena Maya sudah membawa surat kuasa dari Rendra.“Siti, apa sebaiknya kita lapor Nyonya Ambar?”tanya Security“Kamu belum lama bekerja di sini, aku sudah lama bekerja di sini, lebih baik kamu diam, apalagi Tuan Rendra sudah mempercayakan semuanya pada Non Maya,”bisik Siti menyakinkan security supaya diam.Maya menatap dengan serius dan jantung berdebar m

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 63 Maya Berhasil Membuka Brankas

    Arnia berdecak kesal, ia kini bisa berbuat apapun, penghianatanya telah diketahui Rendra dan Ambar, dan kini ia tak akan mendapatkan apapun, jika menolak menandatangani berkas perceraian, maka Rendra akan menuntutnya, dan itu akan memperburuk keadaanya yang saat ini sedang hamil“Baiklah, aku setuju dengan perceraian ini,”ucap Arnia pasrah, lalu membubuhkan tanda tangannya di berkas perceraian.Setelah mendapatkan tanda tangan Arnia, pengacarapun pergi meningalkan rumah Arnia. Kini wanita betubuh sintal, itu hanya bisa meratapi nasibnya, tapi ada satu hal yang tak akan dimaafkan yaitu tentang kematian sang ayah, yang merupakan konspirasi Ambar, wajah Arnia terlihat menahan amarah ketika mengingat itu, batinnya tak terima, dan ingin rasanya membalas dendam, pada Ambar.Bunyi bell pintu rumahnya membuat Arnia tersentak dari pikirannya, dengan pelan ia melangkahkan kaki membuka pintu.Ceklek! “Maya , untuk apa kamu datang kesini?”tanya ArniaMaya masuk ke dalam rumah, lalu tanpa diminta

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 62 Proses Perceraian Arnia

    Dalam hati Maya tersenyum puas, satu langkah lagi, ia akan bisa merebut RSC dan Mery Gold dari tangan Bu Ambar dan Rendra.Surat kuasa telah di dapat Maya, dengan cepat ia menemui Rendra. Di sebuah rumah sakit, kini Maya melangkahkan kakinya menuju ruang perawatan Rendra.Ceklek! dibukanya pelan pintu kamar, dan disana terlihat Rendra sedang berbaring di brankar, wajahnya terlihat senang, ketika Maya masuk dan berjalan ke arahnya.“Kamu sudah bertemu pengacaraku?”tanya Rendra“Sudah, kenapa Mas Rendra memberiku surat kuasa untuk memimpin RSC?”tanya Maya.“Siapa lagi jika bukan dirimu, kamu satu-satunya yang aku percaya. Arnia bahkan membohongiku dan berselingkuh dengan Irfan.”Rendra terlihat kecewa.“Bagaimana keadaan Mas Rendra?”“Kakiku tidak bisa digerakan dan kata Dokter butuh terapi, aku akan berobat ke Singapura,”jawab Rendra“Lalu , bagaimana dengan kasus Bu Ambar, aku dengar ia mengalami depresi berat dan dirawat di rumah sakit?”“Ibu saat ini satu rumah sakit denganku, aku

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 61 Arnia Dendam Pada Ambar

    “Apa, polisi akan menangkapku dalam waktu dekat ini?”“Jika korban membuat laporan mungkin anda akan ditahan sampai persidangan berlangsung,”jawab pengacara membuat geram Ambar“Aku akan berbicara dengan Maya, dia harus ada dipihakku,”sahut Ambar“Itu lebih baik ,”saran pengacara yang tampak serius mencermati rekaman yang ada dihadapannya.Maya dan Fardian sudah berada di kantor polisi, dan melaporkan tentang upaya pelenyapan dirinya, semua bukti diserahkan pada polisi“Jadi Anda menyamar sebagai pelaku kebakaran untuk mengetahui otak dari kebakaran vila?”tanya polisi“Benar , dan jasad yang ditemukan adalah jasad preman yang diperintahkan Bu Ambar,”jawab Fardian“Baiklah, kami akan menangakap Bu Ambar dan mengadakan penyelidikan.”“Kami juga akan menyerahkan catatan buku besar yayasan Mery Gold, di sana terlihat jika Bu Ambar selama ini memanipulasi angka sebenarnya dan sebagian uang donatur masuk ke rekening pribadinya.”Fardian menyerahkan catatat buku besar pada polisi.Staf penga

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 60 Vidio Kebusukan Ambar Tersebar

    Parto sudah berada di kamar perawatan Rendra, sang majikan sudah menunggunya di sana, duduk di sofa kamar.“Nyonya, ingin berbicara denganku?”“Iya, Parto, kenapa preman itu belum melakukan tugasnya?”“Itu karena belum ada kesempatan Nyonya, pasti dia akan melakukan, jika ada kesempatan,”jawab Parto“Aku hari ini membatalkan konfrensi pers, Rendra belum sadar dari komanya,”ucap kecewa Ambar“Sayang sekali Nyonya, lebih baik tidak usah dibatalkan , bagaimana jika saya yang akan menjaga, Tuan Rendra,”saran Parto“Kamu benar , justru hal ini bisa aku jadikan untuk menarik simpati publik untuk mendukungku ‘kan?”Ambar punya banyak rencana untuk karir politiknya.Polisi datang menemui Ambar, untuk menjelaskan kronologi kecelakaan“Mobil, Pak Rendra, menurut penyelidikan sengaja ditabrak dari belakang, kami kehilangan jejak dari mobil yang menabraknya,”ucap polisi membuat Ambar kaget.“Jadi ada yang ingin membuat Rendra celaka?”“Aku rasa begitu,”sahut polisi“Pak di mana ponsel, anak saya

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 59 Pertemuan Maya dan Fardian

    “Salma kamu turun saja di apertemenmu, dan sampaikan salamku pada Raja, malam ini aku tidak bisa menemuinya, apa dia betah untuk sementara tinggal di apartemenmu?”“Aku rasa, Raja, kurang betah, Bu Maya, aku sering melihatnya termenung, dan menatap foto Pak Fardian, mungkin Raja merindukan Papahnya,”jawab Salma.Helaan napas pelan dan berat keluar dari bibir Maya,”Aku harap yang aku pikirkan benar, jika Fardian masih hidup,”gumam Maya“Jadi, Bu Maya, mencurigai ,jika pencuri itu Pak Fardian?”“Iya, oleh karena itu aku akan menemui Tata, aku yakin jika dugaanku benar pasti Tata mengetahui tentang hal ini,”jawab MayaMobil berhenti di depan apartemen sederhana milik Salma, lalu wanita muda berkaca mata tebal itu, keluar dari mobil. Dan setelahnya Maya pun pergi dengan mobilnya melaju menuju kediaman Tata.Tata sangat terkejut melihat kedatangan Maya , tengah malam.“Maya, apa ada hal penting, hingga tengah malam begini kamu datang ke tempatku?”“Ada hal penting, kamu pasti mengetahui s

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 58 Pencuri Di Mery Gold

    Sebuah mobil ambulance membawa Rendra ke rumah sakit terdekat, dan sesampainya di rumah sakit, Ambar dan pengacarnya juga sampai. Tidak sengaja Ambar melihat Rendra yang terluka dibawa oleh dua perawat menuju ruang pemeriksaan.“Rendra..!”teriak Ambar, terkejut dengan apa yang dilihatnya.”Apa yang terjadi, suster?”tanya Ambar dengan cemas“korban kecelakaan Bu..apa ibu adalah kerabatnya?”“Saya, ibunya.”“Oh syukurlah lebih baik ibu mendampingi korban,”pinta perawatAmbar pun mengikuti ke mana Rendra dibawa, hingga sebuah tindakan operasi dilakukan untuk Rendra.Ambar menunggu dengan sangat cemas, sementara Siti sudah melakukan pemeriksaan dan dinyatakan dokter dalam kondisi baik.“Nyonya, apa benar Tuan Rendra kecelakaan?”tanya Siti“Benar Bi Siti, mudah-mudahan lukanya tidak serius,”balas Ambar.“Apa, non Arnia tahu jika Tuan mengalami kecelakaan?”“Aku belum sempat mengabarinya, aku akan meneleponnya.”Ambar meraih ponsel, dan mencoba menghubungi Arnia, tapi tidak bisa.“Bi.. seg

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 57 Rendra Kecelakaan

    Arnia seketika memucat, jemari tanganya saling meremas, dan otaknya mulai berpikir bagaimana menyakinkan Rendra, jika ia mengandung darah dagingnya.“Mas Rendra lakukan pemeriksaan lagi, di rumah sakit berbeda, dan kita lihat hasilnya seperti apa?”pinta Arnia“Baiklah, aku akan melakukan pemeriksaan di rumah sakit berbeda, dan jika memang kesuburanku bermasalah, kita akan melakukan tes DNA pada janin dalam perutmu itu!” Rendra meraih lagi formulir, dan menyimpannya lalu dengan wajah dingin, ia meningalkan Arnia‘Aku hanya punya waktu sedikit untuk menguasai harta Rendra’batin Arnia mulai panik.Arnia bergegas, kembali ke rumah Ambar, ia masuk keruang kerja dan seperti mencari sesuatu, sebuah kunci lemari brankas, wanita dengan perut membuncit itu sangat panik, hingga menjatuhkan beberapa benda di atas meja.“Arnia, apa yang kamu lakukan di ruang kerja,tiba-tiba suara Ambar terdengar.“Mas Rendra menyuruhku mengambil berkas kerja sama dengan klien yang tertinggal Bu, tapi tampaknya ti

  • Bangkitnya Menantu yang Dianggap Parasit    BAB 56 Kebohongan Arnia mulai tercium

    “Aku akan memikirkannya,”jawab Maya masih ragu“Seandainya ada Pak Fardian, mungkin dia bisa membantu kita,”timpal SalmaMaya hanya terdiam, ingatanya kembali pada sosok lelaki yang menemani dan mencintainya selama enam tahun ini, setelah ingatannya kembali, baru ia merasakan cinta yang sesungguhnya pada Fardian.Desahan pelan dan penyesalan terdengar di bibir Maya, hingga ia menoleh ke arah pintu yang dibuka, dan di balik pintu terlihat Tata.“Apa yang sedang kalian bicarakan, tampaknya serius?”tanya Tata dan berjalan ke arah Maya dan Salma yang fokus di depan laptop.“Tidak ada apa-apa, kami hanya membicarakan masalah lukisanku yang terjual, jawab Maya lalu beringsut menjauhi laptop“Maya, bagaimana jika kita makan siang, di dekat sini,”ajak Tata“Oke.”Maya menerima ajakan TataTata dan Maya pun menuju kafe dekat MY kosmetik, lalu keduanya memilih tempat duduk di luar ruangan.“Bagaimana keadaan Raja, setelah kepergian Fardian?”tanya Tata, sembari memelih menu .“Aku rasa ia masih s

DMCA.com Protection Status