Share

Rencana Hasna untuk Haris

"Indira, keluar kamu. Kalau gak keluar saya dobrak pintunya."

Haris mengancam Indira sambil berteriak dari luar. Lelaki itu sudah memasang badan hendak mendobrak pintu rumah Rian.

"Jangan brutal. Ini rumah saya!" Rian muak melihat arogansi Haris. Pun Dian, ia menatap lelaki itu dengan penuh kebencian.

"Bujuk Indira atau saya dobrak!" Haris memberi perintah pada pemilik rumah.

Hasna yang tengah menahan gemuruh hebat di dadanya lantaran kelakuan sang mantan itu akhirnya melangkah, ia mendekati daun pintu dan mengetuknya.

"Indira, buka pintunya ya. Kita bisa bicarakan ini baik-baik, jangan seperti itu Indira. Mbak tahu kamu sangat menyayangi Maira. Mbak mengerti sulit untuk kamu menerima ini semua. Tapi Mbak mohon, buka pintunya dulu ya."

Hasna berkata dengan suara lembut, ia berusaha bernegosiasi dengan adiknya sambil terus mengetuk pintu. Namun, kini tak terdengar suara Indira maupun Maira di dalam rumah.

Hasna menatap mata Dian, kedua manik hitam itu membulat saat saling berhadapan. I
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status