Share

66. Berat untuk menolong

"Mas, ini tadi Mbak Nur ada kirim pesan buat, Mas," kabar ku memberi tahu pada suami akan kiriman pesan yang sudah dikirim oleh kakak perempuannya.

Aku sengaja memberi tahu seusai kami makan malam.

"Memangnya Mbak Nur kirim pesan apa. Kok tumben-tumbenan kirim pesan. Biasanya ada maunya kalau Mbak Nur itu tiba-tiba kirim pesan ke kita." Tebakan suamiku sama sekali tidak meleset. kelakukan kakaknya itu memang bisa terbaca oleh siapa saja yang sudah tahu bagaimana wataknya.

"Mbak Nur itu minta kiriman uang lagi. Alasannya katanya untuk biaya masuk kuliah di Kiran. Mas kan tahu sendiri bagaimana dengan anak-anak Mbak Nur. Mereka semua itu gak ada yang minat untuk belajar ke jenjang yang lebih tinggi. Kakak mu itu saja yang terlalu gengsi dan memaksakan kehendaknya pada anaknya. Ujung-ujungnya kita ini yang rugi karena yang keluar biaya juga bukan dia tetapi kita. Aku mau Mas itu harus tegas sama mereka. Pokoknya kalau Mbak Nur itu masih maksa buat kuliahkan anaknya silahkan tetapi janga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status