Share

Bab 12

Sore harinya, aku dan Mas Wisnu sudah bersiap untuk berangkat ketika Mama Rida memanggil Mas Wisnu.

“Ada apa, Ma?” Mas Wisnu yang sudah menggenggam kunci mobil tergopoh menghampiri Mama Rida.

“Wisnu bisa anterin Mama dulu gak, please! Ini temen Mama kecelakaan. Papa kamu belum pulang.”

“Wah, Wisnu mau berangkat, Ma. Apa gak bisa dianter Sandy atau Maria?” tanya Mas Wisnu. Tatapannya tampak gamang.

“Kamu kayak gak tahu saja, Nu. Dua adik kamu kalau bawa mobil kayak gimana. Mama bisa-bisa ikut masuk rumah sakit juga karena jantungan.”

“Hmmm … gimana ya, Sayang?” Aku melihat ada sorot kebimbangan yang terpancar di mata Mas Wisnu.

“Mama jarak rumah sakitnya jauh, gak?” tanyaku sambil merapikan sling bag di pundak.

“Hmmm … lumayan, sih! Kenapa gitu, Nika?” Mama Rida menatapku.

“Sekalian kita jalan saja kalau gitu, gimana?” Aku memberikan ide. Mama Rida tampak berpikir sejenak sebelum kemudian mengangguk.

“Ya sudah, begitu lebih baik. Memangnya kalian mau ke mana, sih? Sudah malam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Endang Siwi
Lanjut thur ......
goodnovel comment avatar
Harsa Amerta Nawasena
Saya kasih 1 gem... biar SEMANGAT updatenya
goodnovel comment avatar
Harsa Amerta Nawasena
Masih bersambung ternyata
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status