Share

Bab 93. Permintaan Aneh Nenek Sama Cucunya

"Daffa enak ya! Punya ibu. Sementara aku gak punya ibu. Gak ada tempat bermanja dan bersayang-sayangan. Siapa ya yang akan mau menyayangi anak seperti aku?" Tanya Aldo dengan wajah tertunduk lesu. Air mata sudah mulai merembes membasahi pipinya.

"Kenapa Tuhan mengambil ibuku, Nek? Kenapa Tuhan tidak adil?" ujarnya tergugu. Rasa sayangku terhadap lelaki kecil itu sembakin besar.

"Aldo gak boleh ngomong begitu ya sayang. Aldo 'kan ada nenek, tante Melly, nenek Lastri dan juga ada tante Naya. Kami semua sayang sama kamu, Nak. Aldo banyak saudara. Nah apa lagi kurangnya? Gak ada kan?" Seru bu Sumi yang merupakan nenek Aldo dengan tatapan sendu. Beliau nampaknya sangat menyayangi cucunya. Terlihat kristal bening menggenang dipelupuk matanya. Mereka menangis berdua sambil berpelukan.

"Gak enak. Gak sama kayak Daffa. Kenapa ayah gak mau menikah saja dengan tante Melly, biar aku juga punya ibu kayak Daffa? Nek, bilang sama ayah, menikah aja dengan tante Melly biar kita bisa tidur bertiga d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status