Share

Bab 855

Tirai di sebelah terbuka. Yasmin menoleh, lalu dia menyadari ternyata itu Daniel.

Dia langsung merasa gelisah.

Anak-anak bukan hanya milik Yasmin seorang. Lebih tepatnya, Daniel barulah orang yang memilik hak asuh anak-anak.

"Sebentar lagi selesai. Julian sungguh berani." Helen berbicara dengan Julian sambil menjahit lukanya agar fokus Julian teralihkan.

Tangannya bergerak dengan sangat cepat.

Beberapa menit kemudian, Helen sudah selesai menjahit luka Julian.

"Selesai. Aku menaruh obat dulu, ya. Setelah itu, kamu sudah boleh pulang." Helen mengoleskan obat anti inflamasi, lalu menempelkan kain kasa di luka Julian.

Setelah semuanya selesai, Helen keluar.

"Papa ...." Mata Julian berkaca-kaca dan dia terlihat sangat sedih.

Yasmin menjelaskan dengan rasa bersalah, "Dia menabrak kursi di perusahaan. Aku sedang bekerja. Aku nggak menyangka ini akan terjadi ...."

"Kemari." Daniel menggendong Julian. Julian duduk di lengan papanya. "Papa sudah bilang padamu berulang kali, jangan berlari sembar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status