Share

Bab 253

Nada sambung terus berbunyi sampai habis, tapi tidak ada yang mengangkat telepon.

Sebenarnya, Yasmin berharap Daniel tidak menghiraukannya.

Namun, setiap detik yang tertunda terasa menyiksakan.

Antara tabrak lari dan menyerah secara sukarela, mana yang lebih serius? Tentu saja yang pertama.

Yasmin hanya berharap Daniel bisa berpikiran terbuka ....

Setelah menelepon tiga kali, Daniel masih tidak mengangkat telepon.

Yasmin tidak bisa memahami isi pikiran Daniel. Dia hanya merasa sangat takut.

Akhirnya saatnya pulang kerja. Yasmin baru tiba di depan lift, lalu dia berpapasan dengan Joshua yang kebetulan mau pulang juga. Joshua bertanya, "Pulang?"

"Ya," jawab Yasmin.

"Wajahmu pucat."

Yasmin merasa akhir-akhir ini banyak orang yang mengatakan itu.

Bagaimana wajahnya tidak pucat? Seharian ini dia merasa gelisah.

"Terima kasih atas perhatian Bapak. Aku baik-baik saja," balas Yasmin.

Joshua pun tidak berkata apa-apa.

Setelah mereka masuk ke dalam lift, Joshua menekan tombol lantai parkiran dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status