Beranda / Pernikahan / Arisan Bodong Keluarga / 17. Novia Menolak Pulang

Share

17. Novia Menolak Pulang

# Arisan Bodong Keluarga

Bab 17

Novia ingin tertawa melihat mertuanya yang terlihat lucu. Biasanya Ibu mertuanya itu paling cerewet dan mau menang sendiri ternyata bisa nangis bak anak kecil di ambil permennya. Tanahnya di ambil Bu Murni sampai nangis kejer. Padahal dia dengan seenaknya menggunakan uang arisan Novia tanpa berpikir panjang memikirkan perasaan sang menantu.

Setelah Bu Murni tenang Pak Imam melanjutkan bicaranya.

" Begitu Pak Arif, bangunan dan tanah itu kalau dijual gak terburu buru bisa dijual sampai 100juta. Tadi saya sudah berkeliling tapi belum ada yang berminat adapun yang berminat paling tinggi minta seharga 80 juta "

" Baik pak saya mengerti, lebih baik kita tanya Novia saja apa dia bersedia karena dia yang berhak menentukan. Bagaimana menurut kamu Vi? " Arif yang sedari tadi diam menyimak langsung beralih pada Novia.

" Itu lebih baik Paman, tapi aku ingin ada bukti hitam di atas putih dan surat surat bangunan tersebut agar jangan ada masalah di kemudian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status