Share

Bab 583

Selena sontak terkejut, dia memalingkan wajahnya ke arah Harvey. "Kamu ngomong apa, sih?"

Harvey masih menatap ke kejauhan dengan ekspresi datar. "Semua orang pasti akan mati, kalau suatu saat nanti aku kecelakaan ..."

"Nggak ada yang tahu kedepannya gimana, jangan ngomong kayak gitu, ah!" Selena merasa tertekan, dia tidak ingin mendengar kata-kata tentang kecelakaan. Tanpa sadar, tangannya meraba perut kecilnya.

Tanpa sepatah kata pun, Harvey membawa Selena ke pusat perbelanjaan terdekat. Mereka berdua seperti pasangan pada umumnya, berkeliling, makan, dan menonton film bersama.

Semua ini adalah hal-hal yang dulu sangat ingin Selena lakukan.

Meskipun dia sudah lupa, tapi ada perasaan puas di dalam hatinya.

Pada malam itu, salju kembali turun dari langit. Sambil membawa kantong belanja, Harvey menggandeng tangan Selena keluar dari pusat perbelanjaan.

Saat itu, waktu sudah menunjukkan pukul sembilan malam, mereka baru selesai menonton film. Karena suhu sangat dingin, tidak banyak orang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
May Ferdian
Harvey telat bucinnya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status