Share

Catatan Keseratus Empat Puluh : Sesuatu yang Tak Terduga

Asnee masih mengeluh badannya pegal semua. Janet, robot milik Azka itu mencoba mengecek seluruh badannya. Memang ada beberapa yang memar saja, tapi tidak sampai luka. Perlahan Janet mengoleskan salep khusus pada bagian yang lebam. 

"Aduh... jangan ditekan. I-itu masih sa-sakit...."

"Maaf, Tuan."

"Tahanlah sebentar, Asnee. Haah...! Kenapa bisa jadi begini?"

Dova nampak pusing, padahal alat itu sudah diatur agar lebih mudah untuk menjaga keseimbangan. Tetap saja seperti Asnee ini masih terjatuh. Tapi Azka ada solusinya, dia akan memodifikasi ulang Hexacycro milik Asnee. 

"Khusus hanya milikmu saja, Asnee."

Tak ada tanggapan dari Asnee karena dia masih fokus pada rasa sakit di badannya. Azka masuk ke dapur sebentar. Dova memilih bersantai di kursi ruang tengah. Serenada sepertinya perhatian sekali pada Asnee. Nah, apa aku bilang kalau dia sudah cocok jadi kakaknya saja.

"Sudah... sudah...."

"Baik, Tuan. Ini sudah selesai

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status