Share

S3| 191. Bintang Jatuh

Ava mengamati langit dengan saksama. Ia seperti mencari sesuatu di antara kelap-kelip bintang beraneka warna. Ketika segaris cahaya putih melintas, ia langsung meruncingkan telunjuk, memberitahukan Jeremy di mana lokasinya.

"Aku melihat satu!"

Kemudian, sambil menepuk-nepuk dada Jeremy, ia berbisik, "Kuharap aku bisa melahirkan anak kita dengan lancar."

Jeremy tersenyum mendengar doa tersebut. "Amin. Kuharap kau dan bayi kita selalu sehat."

Ava tersenyum kecil. "Kau harus menemukan bintang jatuh dulu, Jeremy. Baru kau boleh membuat harapan. Begitu aturannya."

Setelah mengecup kepala sang istri, Jeremy menghela napas. "Oke."

Namun, ketika ia baru mengembalikan pandangan ke angkasa, Ava kembali menegakkan telunjuk dan berseru, "Ada satu lagi. Kuharap anak kita nanti mirip denganmu."

Alis Jeremy langsung berkerut. "Kenapa mirip denganku? Aku malah berharap dia mirip denganmu."

"Kau memiliki wajah yang tampan, Jeremy, sedangkan aku biasa-biasa saja. Kau juga memiliki postur tubuh y
Pixie

Siapa yang suka stargazing? Nanti gambarannya Pixie post lagi di akun pixielifeagency yaaa. Terima kasih sudah membaca ....

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status