Share

90. Lampiaskan Saja Padaku

“Ini tidak bisa dibiarkan,” erang Kara pelan. Sesaat kemudian, ia mengangkat ponsel ke telinga. “Rowan Harper, ini sudah keterlaluan.”

Kerongkongan Frank tersekat. Ia bahkan menahan napas, tak ingin melewatkan satu kata pun yang terucap lirih dari bibir Kara.

“Saya sudah menjaga jarak dari cucu Anda. Saya tidak lagi meladeni perkataannya, dan bahkan tidak tersenyum di depannya. Bukan salah saya jika Isabela gagal merebut perhatiannya. Tapi mengapa Anda melanggar kesepakatan? Anda tidak seharusnya mengusik keluarga saya.”

Tangan Frank terkepal erat. Ia tidak tahu siapa yang disakiti oleh kakeknya. Namun, melihat Kara menderita seperti itu, ia tidak tahan. Tanpa mendengar kelanjutannya, ia pun berbalik menuju pintu. Sang kakek perlu ditegaskan.

Sementara itu, napas Kara semakin menderu. Rekaman yang ia saksikan tadi terus terputar dalam benaknya. Setelah buku itu menghantam, Louis mengerang sambil memeluk tangannya. Emily di sampingnya berteriak memangg

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Miss M
gregegettttttt.... smngattt kak
goodnovel comment avatar
SK Celey
kalau bukan Rowan yg mau mencelakajan Louis dan Emily, lalu siapa? lanjut Thor
goodnovel comment avatar
SK Celey
wah ternyata Rowan sdh tau kalau Louis dan Emily cicitnya... tapi sayangnya dia nggak menginginkan mereka dan Kara...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status