Share

Semua Jelas

Evan bingung, tapi membiarkan dulu Margaret menangis sepuasnya, sebelum dia menanyakan dari mana sang mama karena sudah menghilang selama seharian. Dia juga butuh penjelasan, kenapa sang mama meminta maaf.

Setelah beberapa menit, akhirnya Margaret berhenti menangis. Renata pun buru-buru mengambil cangkir di meja, memberikan ke Evan untuk membantu Margaret minum.

“Minum dulu, Ma.” Evan memberikan minum ke Margaret agar sedikit tenang.

Wanita paruh baya itu sendiri meminum sedikit, masih sesenggukan hingga menatap Renata yang duduk berseberangan dengannya. Renata sedikit bingung karena ditatap seperti itu, tapi mencoba untuk tersenyum meski sedikit canggung dan terpaksa.

“Mama baik-baik saja, ‘kan? Tidak ada yang nyakitin Mama?” tanya Evan penuh perhatian. Meski mereka berselisih, tapi tetap saja Evan sangat menyayangi dan perhatian ke sang mama.

Margaret menggelengkan kepala, membuat Evan begitu lega.

“Mama dari mana saja? Kenapa tidak memberi kabar dan juga tidak bisa dihubungi?” tany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
pasti boleh dong...kan emang niat nya mau jodohin evan & renata...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status