Share

Bab 90

"Kamu akan pincang di masa tua kalau pergelangan kakimu nggak disembuhkan!" ujar Doni dengan ekspresi serius.

"Ah? Benarkah?"

"Aku bisa berbohong pada siapa pun, tapi aku nggak boleh membohongi istriku sendiri!" Doni mengerahkan kekuatannya, dia memijat kaki Helen seperti sedang memetik senar.

Helen menggertakkan gigi dan menahan rasa sakit, pergelangan kakinya terasa sangat rileks di tengah rasa sakit ini.

Doni dengan enggan melepaskan tangannya setelah belasan menit berlalu, "Kamu sudah bisa berendam karena suhu obatnya sudah pas."

Helen memasukkan kakinya yang seputih salju ke dalam air obat berwarna hitam dan hampir mengerang nyaman saat aliran hawa yang panas menembus kulitnya.

"Terima kasih! Aku merasa pergelangan kakiku sudah lebih membaik."

Doni melambaikan tangannya, "Sama-sama. Kamu bisa cari aku kalau sakit kepala, kepala pusing, susah tidur dan lain-lain, ini adalah gunanya punya dokter di rumah!"

"Hm ...." Helen mengangguk tanpa mengucapkan apa pun. Meski Helen tidak menga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status