Share

TAK TAHU MANA KAWAN MANA MUSUH

Flashback off

"Marsha."

Rania berbisik lirih dengan suara pelan yang hanya bisa terdengar telinganya sendiri saat dia menangis memikirkan tentang putrinya. Dia memiringkan wajahnya dan berusaha untuk menahan air matanya. Dia tak mau terlihat menangis.

Rania masih takut karena dia tidak mau orang yang menelepon di depan itu masuk dan melihat dirinya menangis. Ini akan menimbulkan kecurigaan apalagi Rania mulai membayangkan sesuatu dari masa lalunya yang sudah dilupakan itu.

"LEPASKAN AKU! APA YANG AKAN KALIAN LAKUKAN?"

Rania ingin melawan tapi sayang dia sudah disuntik dan tubuhnya terasa semakin lemas. Bahkan untuk bangun pun dia sulit.

"SELAMATKAN BAYINYA! UNTUK IBUNYA KALAUPUN HARUS MATI JUGA TIDAK MASALAH."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Yuli Yazid
Rania kamu harus kuat kamu masih punya Rich juga Daddy Reza kalian pasti bisa melewatinya karena karma pasti ada hukum tabur tuai itu nyata selama Tuhan bersama orang2 baik
goodnovel comment avatar
UCIK
Reza Rania bertahanlah,,,,berjuanglah kalianšŸ„¹šŸ„¹šŸ„¹šŸ„¹
goodnovel comment avatar
Nadea Azkya
kasihan rania dari dl gk ada yg menyayangi nya semua palsu hanya memanfaatkan saja semoga marsha gk apa2 ya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status