Share

Bab 25. Gadai Sertifikat

Kami masuk dan menemui Mami Mey. Agak lama kami menunggu Mami Mey keluar. Tapi itu tak mengapa. Setelah mengatakan maksud dan tujuanku datang, Mami Mey meminta sertifikat rumah Nirmala dan memeriksanya.

"Mau pinjam berapa?" tanya Mami Mey dengan tangan masih membolak-balik sertifikat itu.

Saat melihat Mami Mey, aku sedikit terkejut karena tidak sesuai dengan pemikiranku. Aku kira Mami Mey itu sudah ibu-ibu dengan umur empat puluhan ke atas. Ternyata, Mami Mey masih muda dan aku taksir umurnya masih sekitar tiga puluh lima tahunan. Hanya beda satu tahun denganku yang saat ini berumur tiga puluh enam.

"Di sini bunganya dua puluh persen dan tidak mentolerir orang yang menunggak!" sambung Mami Mey lagi.

"Se—seratus juta, Mi," jawabku dengan suara bergetar karena gugup.

Mata Mami Mey memicing ke arahku sebentar. Lalu, dia kembali lagi memeriksa sertifikat rumah itu.

"Untuk sertifikat ini, aku hanya bisa memberikan tujuh puluh juta. Itupun kalau kamu mau. Gimana?" tawar Mami Mey. Sertifikat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status