Share

Bab 79. Terserang Penyakit Jantung

Sudah dua jam lamanya Dianti tak bisa tidur, karena khawatir sekaligus takut. Mana mungkin perempuan belia seperti dia menikah? Seperti yang dia tahu, menikah itu bukan hanya soal mengikat janji antara dua insan yang saling mencintai. Namun, bagaimana menghadapi ujian rumah tangga yang akan datang, seperti yang sering dia lihat dari postingan reels Insta***m.

Diam-diam, dia menangis meratapi nasibnya yang begitu buruk, menurutnya. Dia ingin kembali ke pelukan sang Mama, tinggal di rumah Papanya. Namun, itu artinya menjadi pecundang, yang menelan ludah sendiri.

"Aku sendiri yang memilih keluar dari rumah itu dan tinggal bersama Opa. Apapun yang terjadi, aku harus siap dengan segala konsekuensi. Kenapa juga, dulu main janji-janji, sebelum tahu peraturan apa yang harus kuturuti," gumamnya, dengan suara parau.

Dia pun berusaha untuk memejamkan mata, sambil berdoa dan berzikir. Teringat, bagaimana sang Mama mengajarkannya dulu.

Pagi harinya, Dianti bangun, mandi dan mengenakan pakaian san
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status