Saat pengantin wanita akan menikah, dia harus digendong ke dalam tandu pengantin oleh saudara laki-laki kandungnya.Nabila yang mengenakan pakaian pria menggendong Nadine di punggungnya sebagai saudara laki-laki kandung Nadine.Langkahnya juga sangat mantap.Nadine bersandar di punggung Nabila dan merasa sangat tenang."Kak, kita harus hidup dengan bahagia."Setetes air mata membasahi leher Nabila.Nabila berkata dengan rendah."Kita akan bahagia."Dikatakan bahwa seseorang akan mendapatkan kebahagiaan setelah mengalami penderitaan. Sebelum ini Nadine mengalami banyak penderitaan, dia pasti akan hidup dengan bahagia di masa depan....Tandu pengantin tiba di rumah Keluarga Mahendra sambil diiringi dengan musik.Pengantin wanita dibantu keluar dari tandunya.Lukas mengenakan pakaian pengantin sambil tersenyum lebar di wajahnya.Lukas ingin membantu pengantin barunya, tapi segera dihalangi oleh makcomblang."Pengantin pria, tidak boleh terburu-buru. Kalian harus menjalani upacara terlebi
Di dalam kamar pengantin.Mak comblang dan Yumba sedang berdiri di samping tempat tidur sambil menatap pengantin pria dengan berseri-seri.Sedangkan pengantin pria sedang menatap pengantin wanita dengan lekat-lekat. Kepala Nadine ditutupi dengan kain cadar, kedua tangan diletakkan di atas kaki, punggungnya sangat tegak dan postur duduknya sedikit kaku. Bisa terlihat betapa gugupnya Nadine pada saat ini.Hal yang sama juga berlaku untuk Lukas.Lukas mengambil tongkat dari tangan Yumba dengan gemetar.Dia benar-benar takut tidak sengaja mengenai wajah Nadine.Lukas membuka kain cadar dengan hati-hati. Wajah cantik di balik cadar terlihat dengan jelas pada saat ini.Nadine menurunkan pandangannya dengan malu, wajah Nadine bahkan lebih merah daripada bibirnya.Nadine tidak tahu harus mengatakan apa, suasana di dalam kamar pengantin sangat sunyi pada saat ini.Hati Lukas bergetar."Istriku, kamu cantik sekali."Pada awalnya, perasaan Lukas pada Nadine hanya perasaan tanggung jawab seorang d
Nadine sangat gugup sampai tidak berani mendongak, Nadine meremas ujung pakaian dengan kedua tangannya dan menggigit bibir bawahnya.Wajah Lukas memerah karena sehabis minum arak.Lukas melangkah maju dan memeluk Nadine dengan canggung."Istriku ...."Jantung Nadine berdetak dengan cepat, dia menurunkan pandangannya dan berkata, "Kak Lukas."Lukas menatap Nadine, lalu berkata sambil tersenyum, "Kamu seharusnya mengubah panggilanmu padaku.""Baik, suamiku," ucap Nadine dengan telinga yang memerah. Dia bahkan semakin tidak berani mendongak untuk menatap Lukas.Lukas menggenggam tangan Nadine dan membawanya ke tempat tidur.Lalu Lukas membantu Nadine untuk duduk, kemudian menurunkan tirai kelambu di depannya.Saat melihat ini, tenggorokan Nadine mengering dan jantungnya semakin berdetak dengan cepat.Lukas juga tidak memiliki pengalaman apa pun, jadi Lukas mengikuti naluri tubuhnya untuk membaringkan Nadine di atas tempat tidur, lalu mencium bibirnya dengan sangat lembut.Nadine memejamka
Agar bisa mempercepat pernikahan mereka, Yohan mempekerjakan belasan penyulam dari luar istana untuk bekerja secara bergantian.Oleh karena itu, gaun pengantin selesai dibuat lebih awal.Pejabat Departemen Astronomi menghitung jika saat yang terbaik untuk menikah adalah di bulan Oktober, Yohan hampir memecatnya setelah mendengar ini.Orang itu segera berkata."Hari pernikahan Kaisar dan Ratu adalah hari yang baik!"Semua orang terkejut.Sebaiknya pecat saja pejabat dari Departemen Astronomi ini!Jadi, pernikahan mereka ditetapkan di 10 Mei.Yohan memberikan tugas penting untuk menyambut pengantin wanita pada Pangeran Rio, selain itu Yohan juga mengutus pasukan.Dia mengingatkan dengan dingin."Jangan sampai ada kesalahan."Pangeran Rio menjawab dengan penuh hormat, "Hamba akan melakukannya dengan baik!"Pernikahan berlangsung dengan meriah.Upacara pernikahan diadakan oleh Selir Nita. Putri Agung bahkan juga ikut campur dalam hal ini, pernikahan ini bahkan lebih penting daripada pernik
Putri Keluarga Muro adalah calon ratu yang membuat semua orang merasa iri.Sebaliknya Keluarga Feno di Kota Zordo diliputi dengan depresi seperti sehabis terdapat seseorang yang meninggal.Belum lama ini Nadif baru mengetahui jika dia tidak diberi tahu tentang pernikahan Nadine. Selain itu Nabila juga ingin menikah dari Keluarga Muro, mereka berdua sama sekali tidak menganggapnya sebagai ayah!Nadif bahkan diledek oleh beberapa rekannya setelah selesai rapat."Tuan Nadif, kamu benar-benar sangat murah hati, tidak disangka kamu memberi putrimu pada Keluarga Muro. Sekarang Jordi bahkan telah menjadi ayah mertua Kaisar!""Tuan Nadif, jika tahu akan seperti ini, alangkah baiknya jika kamu memberi putrimu padaku!""Omong-omong, Tuan Nadif. Kamu harus berterima kasih pada Jenderal Jordi karena tidak mengubah nama belakang putrimu menjadi Muro!"Nadif merasa kesal saat mendengar ini.Dia tidak seharusnya memberi putrinya pada Jordi!Nadif kembali ke kediaman dengan marah, lalu mengurung dirin
Hawa dingin di tubuh Nabila masih belum sepenuhnya hilang, jadi Nyonya Windi tetap mengikuti Nabila meskipun dia sudah akan menikah.Nabila memperlihatkan tanaman obat itu pada Ibu Guru."Tidak disangka ini adalah Teratai Api Merah!" Nyonya Windi berkata dengan senang."Nabila, Teratai Api Merah adalah obat yang sangat langka dan ajaib, bahkan lebih langka daripada Bunga Zinia. Teratai Api Merah tumbuh di Gunung Uraso di Kerajaan Verto dan mekar setiap 50 tahun sekali. Hawa dingin di dalam tubuhmu bisa dihilangkan dengan Teratai Api Merah ini."Nabila penasaran dengan orang yang mengirimkan obat ini.Baron berkata, "Aku sudah bertanya pada pengawal. Pengawal bilang dia tidak melihat wajah pihak lain dengan jelas. Selain itu pihak lain hanya mengatakan jika dia adalah teman lama Mayor Jenderal."Tatapan Nabila mendingin dan tenggelam dalam pikirannya.Jika benar-benar teman lama, untuk apa menyembunyikan identitasnya?Nyonya Windi membujuk Nabila, "Setidaknya tidak ada yang salah dengan
Tandu pengantin dibawa ke penginapan kekaisaran, sedangkan tidak ada siapa pun yang mendatangi Kediaman Feno.Nadif tidak bisa menerima pukulan ini, dia melampiaskan amarahnya pada Lydia."Bukankah kamu yakin tidak akan ada kesalahan yang muncul? Aku bilang aku ingin mengundangnya secara pribadi, tapi kamu tidak membiarkanku pergi. Kamu bahkan bilang tidak ada seorang ayah yang menurunkan derajatnya, kamu .... Aku tidak seharusnya memercayai omong kosongmu!"Lydia juga sama sekali tidak menyangka jika Nabila begitu kejam. Nabila mengatakan dia ingin menikah dari Keluarga Muro dan sama sekali tidak ingin mendatangi Kediaman Feno.Lydia meremas saputangan dan berkata dengan sedih."Tuan, hal ini bukan salahku.""Nabila-lah yang tidak menganggap Anda sebagai ayahnya.""Hatinya sudah lama berada di pihak Keluarga Muro. Bagaimana mungkin dia yang merupakan seorang putri mempermalukan ayahnya sampai seperti ini?""Kamu masih berani bicara seperti ini!" Nadif sangat marah sampai memelototi ma
Gerbang tengah terbuka dengan lebar. Nabila mengenakan gaun ratu dan mahkota phoenix yang terlihat indah dan mahal, tapi hal ini sama sekali menyembunyikan keanggunannya secara keseluruhan.Demi memudahkan Nabila untuk memberi hormat, kain cadar diganti dengan tirai wajah.Manik-manik di tirai wajah bergoyang saat Nabila berjalan, wajah di balik tirainya samar-samar terlihat.Semua pejabat menatap Nabila dan tidak bisa menahan diri untuk memberi hormat padanya.Wanita ini tidak hanya seorang ratu, tapi juga Mayor Jenderal yang menjaga perbatasan utara selama bertahun-tahun.Yohan tanpa sadar ingin melangkah maju, tapi Leonard segera mengingatkannya dengan suara rendah."Kaisar, jangan."Nabila berjalan di tengah jalan yang panjang, diikuti oleh pengawal dan mahar. Pemandangannya benar-benar sangat megah.Terdapat tiga upacara besar dalam pernikahan kaisar dan ratu. Yang pertama adalah upacara penobatan, kaisar dan ratu mempersembahkan kurban ke langit, kemudian kaisar dan ratu saling m
Saat melihat Yohan, Sean tanpa sadar berkata tanpa berpikir panjang."Yoni, ternyata kamu juga ada di sini!""Aku mengira kamu adalah gigolo saat melihatmu berpakaian seperti ini!"Tidak semua pria cocok saat mengenakan pakaian berwarna merah.Hanya gigolo pria di rumah bordil yang mengenakan pakaian cerah seperti ini.Tatapan Yohan menggelap.Gigolo?Apakah dia sedang cari mati!Sean adalah orang yang sangat suka berbicara. Biasanya mulutnya akan bergerak terlebih dahulu sebelum otaknya berputar.Setelah Sean mengatakan ini, otak Sean segera berputar.Dia segera terdiam.Tunggu sebentar!Bukankah Yolo menikah dengan Kaisar?Seharusnya Yolo tidak berani diam-diam mencari gigolo tanpa sepengetahuan Kaisar.Kalau begitu ... Yoni di depannya jangan-jangan ....Sean baru mengetahui kebenarannya pada saat ini.Sean tersenyum pada saat ini, dia segera menggerakkan kedua kakinya untuk mundur ke belakang. Tidak lama kemudian dia sudah membuat jarak sejauh enam meter."Uh, Yolo. Aku tidak tahu
Semua orang kebingungan saat mendengar Nabila berkata seperti itu.Pasangan suami istri yang sebelum ini mencari masalah saling memandang saat ini.Yohan juga tidak mengerti apa tujuan Nabila.Meskipun Nabila ingin membuktikan bahwa dia tidak bersalah, dia sama sekali tidak perlu melaporkan hal ini pada pejabat.Mereka semua tidak berani bertindak sembarangan dengan adanya dia.Nabila menatap pemilik toko lentera dengan tatapan dingin, lalu membacakan teka-teki sebelumnya."Angin musim gugur bertiup, dedaunan menguning, titik balik matahari di musim dingin telah tiba. Teka-teki ini merujuk pada Kirian."Raut wajah pemilik toko lentera sedikit berubah, dia tidak mengatakan apa pun.Nabila kembali berkata."Burung-burung memanggil anaknya untuk kembali di tengah malam, siapa yang bisa memanggil anak kembali? Hanya seorang ayah yang bisa melakukannya. Kirian adalah nama belakang Kaisar saat ini dan merujuk pada Negara Naki. Sebelum Negara Naki terdapat Kerajaan Chenos.""Matahari terbenam
Yohan tidak menyangkal, dia memang ingin pergi keluar.Selain itu hari ini adalah Hari Kasih Sayang, dia bisa bepergian bersama Ratu.Nabila kembali berkata."Anda bisa langsung menyatakan keinginan Anda kalau menginginkan sesuatu di masa depan."Yohan tersenyum pahit."Aku juga tidak menyangka kamu begitu giat bekerja sampai tidak bersenang-senang pada Hari Kasih Sayang."Nabila mengetahui isi pikiran Yohan dan berkata, "Anda ingin bilang kalau aku tidak romantis, 'kan?"Yohan segera memeluk Nabila dan menempelkan wajah mereka."Tidak masalah, aku saja yang memahami keromantisan ini.""Anda tidak terlihat romantis, tapi Anda masih terlihat memesona di usia saat ini."Yohan berkata di dalam hati, 'Memesona? Usia saat ini?'Apakah Nabila sedang mengatakan jika dia sudah tua?Yohan mencubit pinggang Nabila dan berkata dengan tidak puas."Aku masih belum berusia 30 tahun, aku masih muda!"Selain itu kata memesona lebih cocok digunakan untuk wanita, kenapa malah digunakan padanya?Nabila m
Nabila tetap tidak cemas saat ditanya oleh Selir Nita, dia berkata dengan tatapan dingin."Aku tidak perlu kasih tahu kamu tentang urusan keluargaku."Meskipun masalah anak kembar bukanlah hal biasa, Nabila tidak ingin orang lain mengganggu kehidupan Nadine.Selir Nita pasti akan membalas ucapan Nabila jika dia adalah orang lain.Hanya saja Ratu baru ini pernah berperang dan membunuh orang, sama sekali tidak mudah untuk dihadapi.Selir Nita merasa ketakutan, dia mengundurkan dirinya sambil pura-pura bersikap tenang.Pada saat yang sama, Selir Nita juga penasaran apakah kedua ratu ini adalah orang yang sama atau bukan....Setelah semua selir pergi, Kepala Pengurus Bordir mendatangi Istana Rubi."Hamba memberi salam pada Yang Mulia Ratu.""Yang Mulia, ini adalah pakaian yang Hamba buat atas perintah Kaisar. Apakah Anda ingin mengenakannya sekarang?"Nabila mendongak untuk menatap pakaian itu, "Warnanya terlihat sederhana."Kepala pengurus segera berkata."Kaisar yang memilih warna dan b
Tebakan Nabila sangat tepat, memang terjadi perubahan di Kerajaan Jaming.Yohan kembali berkata."Putra Mahkota Jaming berhasil merebut takhta."Nabila berkata dengan serius."Pejabat yang baru naik pangkat pasti akan melakukan hal-hal besar, apalagi kaisar baru. Kaisar, aku merasa Kerajaan Jaming seperti sebuah petir yang tidak diketahui kapan akan meledak. Kita harus berhati-hati."Yohan sedikit menurunkan dagunya."Aku tahu. Sebelum ini aku menebak jika ada orang yang diam-diam mengadu domba Negara Naki dan Kerajaan Jaming untuk berperang. Kali ini Putra Mahkota Jaming berhasil naik takhta yang pasti dibantu oleh orang itu.""Aku sudah menulis dekret rahasia pada jenderal di perbatasan. Mereka harus berhati-hati jika melihat adanya masalah."Pada saat yang sama.Kerajaan Jaming.Di dalam istana.Putra mahkota yang beberapa kali dilengserkan telah menduduki posisi kaisar pada saat ini.Sedangkan Kaisar Jaming yang sebelumnya sedang dipenjara pada saat ini.Semua pejabat memberi horma
Nabila membuka surat, lalu membacanya secara sekilas.Nabila mengerutkan keningnya saat membaca satu hal.Sebelum ini Keno pernah bergabung dengan Perkemahan Utara.Tidak ada yang salah dengan Keno jika dilihat dari catatan yang lain.Arin berkata pada saat ini."Yang Mulia, semua murid Aula Bela Diri sudah diperiksa dengan menyeluruh sebelum bergabung. Jika Keno bisa memasuki Aula Bela Diri, itu berarti apa yang ditulis oleh pejabat tidak ada yang salah.""Hanya saja, setahu Hamba ada beberapa hal yang bisa dipalsukan jika memang berniat melakukannya.""Anda bisa mengutus orang untuk menyelidikinya lagi jika mencurigainya."Nabila berkata dengan ekspresi tenang."Hm."Karena dia pernah pergi ke Perkemahan Utara, maka Nabila akan meminta bantuan gurunya.Tidak ada salahnya berhati-hati.Keesokan harinya.Terdapat ujian bela diri di Aula Bela Diri.Ujian ini bukanlah pertarungan biasa.Semua orang dibagi menjadi kelompok beranggotakan dua orang, di mana mereka harus menyelamatkan temann
Mata James yang menyipit karena tersenyum segera terbuka dengan lebar pada saat ini, dia menunjuk bagian yang runtuh dan berkata."Ini namanya adalah metode penghancuran diri, yang digunakan untuk menutup jalan dan menghentikan pengejaran."James berkata sambil menggambar.Nabila melihat jaring laba-laba yang dibuat oleh James dengan tatapan serius."Apa ini?" Randi sudah melihat untuk waktu yang lama, tapi masih tidak mengetahui apa itu.James menjelaskan pada orang-orang setelah selesai menggambar."Tebakan awalku jalan rahasia ini adalah jaring laba-laba.""Jaring laba-laba?" Semua orang kebingungan.James menunjuk gambarnya dan menjelaskan."Dalam teknik mekanisme, ada jalan rahasia yang terlihat seperti jaring laba-laba. Yang berpusat pada suatu tempat, bersilangan ke segala arah, termasuk utara, selatan, timur dan barat.""Selain itu juga ada yang menyilang sesuai keempat arah mata angin lainnya ... yang membentuk jaring laba-laba yang besar."Randi semakin kebingungan pada saat
Setelah mengetahui tujuan Putri Agung, Nabila segera menolaknya."Putri Agung, kita tidak akan membicarakan apa yang kamu lihat hari ini.""Meskipun itu benar, aku bisa memahami perbuatan Keno.""Bagaimana bisa memimpin pasukan dan berperang jika tidak sedikit licik?""Bagaimana bisa membingungkan lawan jika tidak pandai berpura-pura?""Aku tidak akan menyangkal bakat Keno karena hal ini."Putri Agung merasa sedikit kecewa.Putri Agung merasa kesal pada dirinya sendiri karena tidak bisa meyakinkan Nabila."Ratu, percayalah padaku. Keno punya niat buruk.""Meskipun aku tidak bisa menunjukkan buktinya, aku bisa merasakan jika dia bukanlah orang yang bisa dikendalikan."Nabila kurang lebih memercayai ucapan Putri Agung, tapi dia tidak akan menunjukkannya di hadapannya.Karena Nabila tidak bersedia menerima orang Putri Agung jika dibandingkan dengan Keno.Sekarang dia sudah menjadi ratu, dia harus bisa membedakan mana hal yang penting dan tidak penting.Setelah Putri Agung pergi, Nabila me
Meskipun ini adalah pertemuan puisi, para pria harus memainkan pedang untuk menunjukkan kemampuan mereka.Selir Nita sedikit linglung saat melihat mereka.Selir Nita masih belum melakukan hal yang seharusnya dilakukan, serta merasa kesepian di tengah malam yang panjang.Pantas saja beberapa selir di harem akan berselingkuh dengan pengawal.Selir Nita sudah lama dia menemui pria yang normal setelah memasuki istana.Setelah pertunjukan bakat selesai, Selir Nita memerintah mereka untuk menikmati keindahan bunga secara berkelompok.Maksud Selir Nita sangat jelas.Mereka bisa pergi menikmati bunga bersama dengan orang yang mereka sukai.Pertemuan puisi diadakan dengan meriah. Putri Agung memasuki istana untuk menemui Ibu Suri, dia berjalan mendekat saat mendengar suara tawa yang gembira.Di sebuah pohon tidak jauh dari sana, terdapat seorang pemuda dan perempuan yang berdiri di sana.Perilaku dan sikap perempuan itu terlihat lembut, dia menyerahkan saputangan dengan wajah yang memerah tanpa