Share

BTL ~ 83

“Om Hermawan kenal sama pak Jaya.” Tanpa basa-basi, Hera segera menyampaikan informasi yang baru diterimanya dari Bagas, pada Rafa. Pria yang baru keluar dari ruang kerjanya itu, lantas tidak jadi menutup pintu dan mempersilakan Hera masuk.

“Kita bicarakan di dalam,” ujar Rafa menunggu Hera melewatinya, barulah ia menyusul dan menutup pintu. Waktu kerja normal sudah selesai sekitar tiga jam yang lalu. Namun, Hera ternyata masih ada di kantor dan sepertinya masih pusing memikirkan nasib Glory.

“Kenapa Bu Hera belum pulang?” tanya Rafa kemudian duduk berseberangan dengan wanita itu. “Bu Agnes baru sembuh. Harusnya Bu Hera bisa pulang sesuai jam kantor.”

“Saya minta suster nginap di rumah hari ini.” Kepala Hera benar-benar pusing dibuatnya. “Saya juga sudah bilang, kalau hari ini bakal pulang malam karena banyak kerjaan.” Hera tidak berbohong, karena memang banyak hal yang harus ia lakukan. “Jadi, bagaimana dengan kerja sama kita dengan rekan Mas Rafa di Aussie, masih bisa tetap lanjut,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (15)
goodnovel comment avatar
Siti Juli
hallo every body home.... telur telur datang hhh
goodnovel comment avatar
Iin Rahayu
permisi antar telur.......
goodnovel comment avatar
virnaputriberliani
Balada telor balado.. hahahah.. jgn pesen dl atuh rum, jenguk dedek bayi dl.. ntr baru ketuk pintu kang kurir telur dateng hihi.. cepetan ke kamar jgn di sofa tercyduk bibi bahaya.. xixixix
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status