Beranda / Romansa / Accidentally In Love / Bab 60. Kevin Salah Paham

Share

Bab 60. Kevin Salah Paham

Penulis: Vie Junaeni
last update Terakhir Diperbarui: 2023-01-19 16:38:57

Bab 60 AIL GN

Tae Min memesan menu makanan Jepang yaitu Sashimi. Pesanan yang sama dengan yang Kevin pesan. Makanan Jepang yang mungkin paling segar dan mentah, isinya adalah potongan-potongan daging ikan dan telur ikan yang masih mentah dan biasanya disantap dengan kuah Soyu.

"Ini kan ikan mentah, adakah makanan yang matang?" tanya Vanesha tampak jijik melihat makanan tersebut.

"Kau mau makan ramen?" tanya Jaehyung pada Vanesha tiba-tiba.

Vanesha hanya diam, tetapi dia mengamati menu makanan ramen tersebut. Menu tersebut adalah makanan Jepang dengan hidangan khusus sup kuah yang dihidangkan dengan pelengkap daging atau ikan, lalu diberi rasa dengan Soy Sauce atau Miso, lalu toppingnya yang bervariasi mulai dari irisan daging, rumput laut kering, Menma dan bawang goreng.

"Okay, baiklah aku makan ramen yang ini saja," pinta Vanesha.

Sementara itu, Jaehyung memesan Okonomiyaki. Alexandra memesan Sushi sama dengan Cassie. Setelah makanan yang mereka pesan sampai, semuanya langsung men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Accidentally In Love   Bab 61. Undangan dari Kevin

    Bab 61 AIL GN“Kenapa kalian melihatku seperti itu?” tanya Cassie. “Kau bilang apa tadi?” Vanesha berusaha menegaskan pendengarannya.Jaehyung langsung menendang kaki Cassie dari bawah kolong meja sampai gadis itu mengaduh kesakitan.“Sudahlah, Jae! Kau memang menyukai Vanesha, kan? Kau tak pernah jatuh cinta pada siapapun sebelumnya. Aku yakin itu. Jadi, Vanesha itu cinta pertamamu, kan?” tantang Cassie yang mulai jenuh melihat kebodohan Jaehyung.“Cassie!”Jaehyung mulai membentak gadis itu untuk menghentikan ocehannya.“Sudahlah, hentikan semuanya! Aku mulai muak!” Vanesha berdiri meninggalkan Jaehyung dan Cassie. Dia menghampiri Tae Min kemudian.“Dasar bodoh! Bisa tidak sih kau jaga ucapanmu itu?” hardik Jaehyung menatap Cassie dengan tajam.“Ayolah, Jae. Jangan jadi prajurit yang lemah. Kau bisa mendapatkan Vanesha, aku yakin itu," ucap Cassie.“Dengan merebut Vanesha dari tangan sepupuku? Keluarganya sudah sangat berjasa untukku.”“Oh, benarkah itu? Jadi, Tae Min itu sepupumu?

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-19
  • Accidentally In Love   Bab 62. Pergi ke Villa

    Bab 62 AIL GN “Jae, bisa besarkan angin AC-nya!” pinta Vanesha.Namun, Jaehyung tak mengindahkan. Dia masih saja membayangkan sesuatu yang nakal tentangnya dan Vanesha. Sesuatu yang liar yang dia inginkan di dalam mobil itu.“Jae! Kau dengar aku!” Vanesha sampai memukul bahu Jaehyung menyadarkannya.“Iya, sayang. Apa kau ingin aku menghampirimu ke situ?” Jaehyung berucap tanpa sadar seraya memasang tampang penuh nafsu.“Apa yang kau pikirkan barusan? Kau memikirkan hal yang tidak-tidak, ya?” Vanesha sampai menampar pelan pipi Jaehyung menyadarkannya.“Ah, sial! Apa yang aku pikirkan ini,” gumam Jaehyung. Dia melepas tali pengaman di kursi mobil dan berniat keluar dari mobil yang sedang menepi di rest area itu.“Kau mau ke mana?” tanya Vanesha.“Mau ke toilet. Kau mau ikut? Aku akan senang sekali jika kau ikut!” Jaehyung memasang wajah ketus kala itu menatap kesal ke arah Vanesha.Tak ada jawaban dari wanita itu, Jaehyung lalu menutup pintu mobil dengan kencang.“Ada apa dengan dia?

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-19
  • Accidentally In Love   Bab 63. Bertemu Preman

    Bab 63 AIL GN“Di mana Vanesha?” tanya Jaehyung tak mengindahkan kue pie yang ditunjukkan Alexandra."Dia bersama dengan Cassie tadi," jawab Alexandra menunjuk ke arah belakangnya asal.Namun, Jaehyung melihat Cassie di kejauhan dan wanita itu sendirian tanpa Vanesha. Sontak saja pria tampan nan kekar itu bangkit berdiri dan menghampiri Cassie."Sayang, kau mau ke – ah, sudah kuduga. Kenapa aku berharap lebih padanya?" gumam Vanesha.Kevin mendekat pada gadis itu dan menanyakan pada Alexandra."Sebenarnya apa yang terjadinya?" "Kau pernah mengalami cinta bertepuk sebelah tangan dan dipaksakan?" Pertanyaan Alexandra sampai membuat dahi Kevin mengernyit. Lalu, pria itu hanya bisa mengangkat kedua bahu dan menggelengkan kepalanya."Sudahlah, aku mau pesan kopi pahit saja!" Alexandra melangkah masuk ke dalam kedai untuk memesan kopi pahit.Sementara itu, Jaehyung menepuk bahu Cassie. "Di mana Vanesha?" Suara berat nan seksi pria itu seketika itu juga menyentak Cassie yang sedang memili

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-19
  • Accidentally In Love   Bab 64. Jaehyung Mulai Tahu

    Bab 64 AIL GN"Haha, dasar pria pengecut! Bisa-bisanya mereka main keroyokan denganku," ucap Jaehyung."Apa kau bisa melawan mereka?" tanya Vanesha."Tentu saja tidak! Ayo lari!" Jaehyung langsung menarik tangan Vanesha dan membawa wanita itu berlari.Para gerombolan preman itu berteriak memanggil penuh ancaman. Mereka juga tampak mengejar. Jaehyung berusaha membawa Vanesha bersembunyi setelah lelah berlari. Mereka memasuki sebuah gang. Beruntung ada anak perempuan kecil yang meminta mereka masuk ke dalam rumahnya saat pengejaran berlangsung.Kedua orang yang bagaikan mangsa dan sedang dalam buruan para singa lapar itu lantas menunduk untuk bersembunyi. Napas keduanya terdengar tersengal-sengal. Rasa haus di tenggorokan yang terasa tercekat timbul saat sedang berjongkok.Vanesha melirik ke arah Jaehyung yang sudah merebahkan bokongnya. Kedua kakinya merasa sangat letih. Jaehyung tahu tatapan sinis wanita itu pasti akan disusul de

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-20
  • Accidentally In Love   Bab 65. Rahasia Vanesha

    Bab 65 AIL GN"Wah, apa ini kabar baru bagi Anda? Apa kau belum tahu kalau istri Anda sudah mengandung selama sebelas minggu?" tanya Dokter Park."Sebelas minggu? Itu artinya hampir tiga bulan?" tanya Jaehyung seraya mengerjap."Ya, Anda benar. Ku ucapkan selamat ya. Nanti saya akan berikan resep penguat kandungan, untungnya aku selalu sedia obat dan vitamin bagi ibu hamil. Kau tahu sendiri lah di tempat seperti ini pasti banyak pasien saya yang hamil. Ini resep yang harus Anda tebus," ucap dokter tersebut seraya terkekeh dan menepuk punggung Jaehyung.Pria itu masih terdiam tak mampu berkata-kata lagi. Dia tak menyangka kalau Vanesha akan jadi ibu. Dia juga tak menyangka kalau hubungan Tae Min dan Vanesha yang dia pikir masih tahap biasa saja sudah sangat jauh. Jaehyung bahkan berpikir keras apa Tae Min tahu mengenai kehamilan Vanesha dan apa Tae Min tahu kalau dia akan segera menjadi ayah. Padahal anak yang dikandung Vanesha adalah anaknya sendi

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-20
  • Accidentally In Love   Bab 66. Perhatian

    Bab 66 AIL GN"Kau lihat kan aku terjebak macet dan hujan deras. Ibu melarangku untuk ke sana, tetapi aku nekat demi menemui mu," ucap Tae Min.Pria itu sedang bersama Seok Jin sang asisten yang mengendarai mobilnya."Iya iya, maafkan aku. Kau cari hotel saja dekat sana karena sudah mulai gelap. Aku tak ingin terjadi apapun padamu. Oh iya kalau kalian bermalam bersama minta kamar yang ranjangnya terpisah," ucap Vanesha."Astaga, Nona Vanesha! Kau barusan itu menuduhku?" Suara Seok Jin langsung terdengar membahana di dalam mobil tersebut."Hahaha, maafkan aku Tuan Seok Jin, aku hanya bercanda. Kalian istirahatlah dulu dan lanjutkan besok pagi!" pinta Vanesha."Oke, aku akan lanjutkan perjalanan besok pagi. Tunggu aku ya sayang. Aku mencintaimu," ucap Tae Min."Iya, aku juga mencintaimu," jawab Vanesha seraya memajukan ujung bibirnya ke layar ponsel memberi kecupan.Alexandra berdehem mengejutkan Jaehyung yang sed

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-20
  • Accidentally In Love   Bab 67. Baper

    Bab 67 AIL GN Vanesha sempat melirik tajam. Dia langsung cemas takut kalau Jaehyung tahu tentang kegunaan obat-obatan tadi. "Apa kau tahu obat-obatan untukku tadi?" tanya Vanesha melirik dengan tatapan tajam setajam silet. "Kau pikir aku tidak tahu sopan santun apa seenaknya saja mengintip obat-obatan untukmu? Aku tak tahu apapun karena tak ingin kau mengomel, paham?" "Bagus kalau begitu. Jadi, jangan pikirkan aku akan minum obat itu apa tidak, bukan urusanmu!" tegas Vanesha. "Menyesal aku mengingatkanmu minum obat." Jaehyung menuju alat pemanggang dan meraih jagung untuk dia lahap.Alexandra masih mengamati dari kejauhan seraya menyantap sosis sapi di tangannya. Cassie tahu akan hal itu. Dia lantas menghampiri Jaehyung. "Sini kau! Kita harus bicara!" pinta Cassie menarik tangan Jaehyung."Ada apa sih? Kenapa tak bicara di sini saja!" "Ikuti aku!" tegas Cassie berucap dan membuat Jaehyung mengiku

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-21
  • Accidentally In Love   Bab 68. Terbawa Perasaan

    Bab 68 AIL GNTak bisa dipungkiri kalau pria itu sangat tampan. Rasa gugup dengan hati berdebar malah mendadak hinggap menggelitik perutnya. Kenangan malam panas itu mendadak muncul. Apalagi Vanesha sempat mengingat bagaimana kelakuan liarnya saat berada di atas tubuh Jaehyung kala itu. Wanita itu ingin mendekat dan menghirup lekat aroma tubuh Jaehyung tanpa sadar. Dia juga sampai hanyut dan memberi kecupan di bibir pria itu. Kedua mata pria itu membuka seketika. Kedua pasang mata itu langsung saling menatap. Vanesha terkesiap dan mencoba untuk bangkit. Namun, Jaehyung menarik tubuh wanita itu sampai mendarat di pangkuannya. Pria yang sedang penuh nafsu itu tak menyia-nyiakan perbuatan Vanesha barusan.Jaehyung melumat bibir Vanesha. Wanita itu bahkan tak berdaya dan membiarkan sang pria yang mengatur jalannya pagutan demi pagutan. Jauh di dalam hati Vanesha, dia menyukai sentuhan milik Jaehyung. Jaehyung selalu berusaha mengakui perasaanya pada

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-21

Bab terbaru

  • Accidentally In Love   Bab 156. Akhir yang Indah

    Bab 156 AIL GN.Cassie tersenyum lebar menatap putrinya melahap dengan rakus ASI untuknya. Bayi mungil itu menghisap dengan kekuatan penuh. Seakan dia tidak diberi makan selama di dalam kandungan."Aku sangat mencintaimu," bisik Tae Min di telinga sang istri.Cassie menoleh dengan senyum lebar di wajahnya. Sang suami lalu mengecup sekilas bibir merah itu, lalu dielusnya dengan sayang puncak kepala sang putri yang masih belum kenyang menghisap susu ibunya."Aunty, Uncle!" Pekikan itu menyertai masuknya seorang anak perempuan kecil. Min Ju datang dan langsung berlari menghampiri tempat tidur Cassie."Hai, Sayang! Ayo, sapa adik barumu," perintah Tae Min mengacak-acak rambut Min Ju kecil. Usianya hampir menginjak tiga tahun, tetapi Min Ju sangat cerdas dengan perkembangan di atas rata-rata anak seusianya."Mana Mom dan Dad-mu?" tanya Cassie."Ada di bawah. Aunty mau gendong dedek bayi," pinta Min Ju. "Belum boleh sayang, nanti jatuh. Ummm, sini gendongnya dekat aunty di pangkuan aunty,"

  • Accidentally In Love   Bab 155. Melahirkan Kembali

    Bab 155 AIL GNSatu tahun berlalu, Cassie tengah mengandung."Aku mau jalan ke taman, ya." Cassie mengusap punggung Tae Min."Ayo, aku temani." Tae Min bergegas menyelesaikan pekerjaannya."Tak usah, aku sendiri saja. Kau urus saja pekerjaanmu di sini!" perintah Cassie.Cassie lantas meraih sweater merah lalu keluar menuju taman. "Baiklah, nanti aku segera menyusul!" seru Tae Min.Sesampainya di taman setelah Cassie berjalan sekitar dua ratus meter penuh semangat. Maklum saja, kandungannya sudah menginjak bulan ke sembilan, dan sang dokter kandungan memintanya agar sering berjalan agar mempermudah persalinan."Hai kucing! Duh, lucu banget sih kalian!" Cassie menyapa para hewan peliharaan yang sedang bermain di taman bersama tuannya."Halo, Nyonya Cassie!" sapa Tuan Tom, penjaga taman yang berusaha menghindari kejaran si golden retriever milik Nyonya Katarina itu."Hahaha, hati-hati, Tuan Tom! Wah, lucu banget sumpah." Cassie tertawa dengan puasnya melihat Tuan Tom yang dikejar oleh a

  • Accidentally In Love   Bab 154. Kematian yang Ditunggu

    Bab 154 AIL GNYoo Na kembali dengan menyembunyikan penyakitnya. Ia meminta Jaehyung dan Vanesha tak usah menjemputnya. Wanita itu kini menyesal dan berjanji akan mengubah sikapnya lebih baik lagi. Namun, Vanesha merasa kondisi Yoo Na semakin kurus dan memprihatinkan.Hati itu, Vanesha bertemu dengan Yoo Na di sebuah kedai buah. Yoo Na bekerja di sana. Wanita itu menyambut Vanesha yang datang dengan Jimin dan Min Ju. "Halo, Tante Yoo Na!" sapa Min Ju dengan bahasa cadelnya."Halo, anak cantik! Tante punya semangka yang besar untukmu. Kau pasti akan menyukainya," ucap Yoo Na."Terima kasih, Yoo Na. Maaf, apa aku boleh tanya sesuatu padamu?" tanya Vanesha. "Tentang apa?" "Apa kau sakit? Kenapa kau tampak pucat dan sekarang sangat kurus?" tanya Vanesha lagi."Aku hanya banyak pikiran tak enak makan. Kau tahu kan kalau aku banyak hutang, hehehe," sahut Yoo Na asal."Ayolah, kau tidak bohong kan?" "Tidak! Aku tidak bohong. Eh, ke mana Jimin?" tanya Yoo Na."Ya Tuhan, tadi dia ada di sa

  • Accidentally In Love   Bab 153. Penyesalan

    Bab 153 AIL GNYoo Na dirawat di rumah sakit di Kanada untuk pemulihan. Wanita itu sudah bisa berjalan. Sementara itu, Vanesha dan Jaehyung memilih untuk pulang. Saat seminggu sebelum kepulangan Yoo Na nanti, baru mereka akan datang menjemput.Sebulan setelah operasi, kondisi Yoo Na malah mengalami kemunduran. Namun, ia meminta Professor Rudolf untuk menyembunyikannya. Keesokan harinya sang profesor meminta Yoo Na bertemu dengan Dokter Scott Travis. Sang profesor curiga dengan hasil tes lab darah milik Yoo Na. Dokter Scoot langsung mengecek kondisi kesehatan dan penyakit AIDS yang ternyata diidapnya. Dokter begitu terkejut melihat kondisi Yoo Na. Wanita itu begitu sangat kurus dan berat badannya turun sekitar sepuluh kilogram selama di Kanada. Dokter Scott meminta Yoo Na untuk meminum obat dan makan secara teratur walau agak kurang begitu baik ketika pertama kali beradaptasi dengan cuaca dingin Kanada. Dokter meneliti lebih lanjut dan ia merasa semakin cemas karena hasil tes darah y

  • Accidentally In Love   Bab 152. Operasi Yoo Na

    Bab 152 AIL GNMalam itu sebelum Jaehyung membawa Yoo Na menemui Professor Rudolf, ia memasak pasta dan daging asap. Sementara Jaehyung membuat cokelat panas untuk menghangatkan tubuh.Sheila juga sudah datang untuk menjemput. Vanesha memintanya untuk bergabung makan malam dulu sebelum berangkat lagi ke rumah sakit. Wanita itu setuju. Selama makan malam, Sheila menanyakan kegiatan Jaehyung dan Vanesha saat di festival. Keduanya menceritakan dengan penuh antusias sampai membuat Yoo Na cemburu."Apa kita sudah selesai? Ayo, kita temui profesor!" ajak Yoo Na yang sengaja menghentikan perbincangan ketiga orang di hadapannya."Aku sudah selesai, sih. Ya sudah mari kita berangkat!" sahut Sheila.Jaehyung dan Vanesha akhirnya mengangguk setuju. Mereka merapikan piring makan malam dulu dan membersihkannya sebelum berangkat.Sheila membawa rombongan Yoo Na langsung menuju Rumah Sakit Kanada. Professor Rudolf sudah menunggu mereka. Sang ahli tersebut menjelaskan kalau Yoo Na memiliki peluang y

  • Accidentally In Love   Bab 151. Menikmati Kanada yang Dingin

    Bab 151 AIL GNMusim dingin di Kanada berarti ini adalah waktu untuk beberapa festival dan acara terbesar dan paling populer di negara itu untuk membuat Kanada dan pengunjung menikmati cuaca dingin.Cuaca dingin dan salju dari bulan November hingga Maret adalah kenyataan yang tak terhindarkan dan menjadi penyumbang utama bagi identitas dan karakter nasional negara itu.Selama tujuh belas hari setiap tahun, biasanya dimulai pada akhir pekan terakhir bulan Januari dan berlanjut selama dua minggu berikutnya, Kota Quebec, hidup dengan kegembiraan di bawah nol. Karnaval musim dingin terbesar di dunia, Québec Winter Carnival, telah menjadi sorotan di kalender acara Quebec sejak tahun 1894 dan telah memberi Quebeckers dan ribuan pengunjung alasan untuk merayakannya selama musim salju yang dingin dan bersalju.Vanesha memeluk lengan kekar Jaehyung dengan erat. Wanita itu kedinginan, tetapi ia sangat senang sekali. Bahkan Vanesha berharap mereka bisa kembali berlibur sambil membawa anak-anak n

  • Accidentally In Love   Bab 150. Tiba di Kanada

    Bab 150 AIL GNVanesha menitipkan Jimin dan Min Ju pada Nyonya Giselle. Mereka tinggal di rumah Nathan dan Jane untuk sementara sampai Vanesha dan Jaehyung pulang."Semoga operasi Yoo Na berhasil. Ibu muak melihat ia seperti benalu di keluarga kalian," ucap ibunya Vanesha."Jangankan ibu, apalagi aku." Vanesha terkekeh. "Yakinlah, Nez, cinta Jaehyung pasti masih sangat besar untuk mu dan juga untuk anak-anak. Seorang Yoo Na tidak akan bisa mengambilnya darimu. Kau harus selalu mempertahankan dia," ujar wanita paruh baya itu."Tentu, Bu. Tentu saja aku tak akan melepaskan Jaehyung begitu saja. Sampai bertaruh nyawa sekali pun aku rela," kata Vanesha dengan tekad yang bulat.Vanesha lalu pamit setelah memberi kecupan di kening anak-anaknya. Jane langsung mengalihkan perhatian Jimin dan Min Ju agar tidak melihat kepergian Jaehyung dan Vanesha. Selepas itu, Jaehyung menjemput Yoo Na di apartemen. Ketiganya segera menuju ke bandara untuk lepas landas ke Kanada.***Sampai di Kanada, seora

  • Accidentally In Love   Bab 149. Yoo Na Menjawab

    Bab 149 AIL GNMakan malam hari itu, Vanesha maish berkutat dengan ayam panggang di dapur dibantu oleh Jaehyung. Sementara Jimin yang mulai pulih tapi masih belum bisa berbicara, berada di hadapan Yoo Na bersama Min Ju."Apa kalian lihat-lihat?" Yoo Na menatap tajam seraya menyeringai.Di tangan Yoo Na tergenggam pisau makan yang dia arahkan ke anak-anak Vanesha dan Jaehyung. Rasanya dia ingin merobek wajah imut mereka satu persatu. Jimin tercekat dan mulai ketakutan. Ia mendekat pada Min Ju yang juga ketakutan dan menangis."Ada apa ini?" Jaehyung bergegas seraya membawakan ayam panggang yang masih panas.Vanesha juga mengikuti di belakang suami. Lalu meraih Min Ju dari kursi makan bayi. Jimin menunjuk ke arah Yoo Na."Ada apa, Nak? Apa Tante Yoo Na nakal pada kalian?" Vanesha menatap tajam pada Yoo Na."Aku rasa mereka salah paham saat aku meraih pisau yang jatuh ini di lantai tadi," sahut Yoo Na beralasan palsu membela diri."Sudah sudah hentikan! Ayo, kita makan dulu!" ajak Jaehyu

  • Accidentally In Love   Bab 148. Rahasia Yoo Na

    Bab 148 AIL GNMendadak kemudian, Yoo Na dibawa ke rumah sakit karena demam tinggi. Ia baru bisa keluar dari rumah sakit setelah rawat inap selama seminggu. Namun, kesembuhannya itu membawa berita lain yang begitu membuatnya takut. Dokter Steve yang merawatnya, mengajaknya bicara secara empat mata sedangkan Jaehyung dan Vanesha yang menemani menunggu di luar."Apa keluargamu tidak ikut?" tanya Dokter Steve."Aku tak punya keluarga, hanya suamiku yang menunggu di luar," jawab Yoo Na berbohong. Dokter Steve lalu duduk berhadapan dengan Yoo Na. Tersirat raut wajahnya yang tampak sangat serius kala itu."Kenapa harus bicara berdua begini, Dok?" tanya Yoo Na heran."Ya, sebaiknya aku bicara empat mata dulu denganmu. Karena ada hal penting yang ingin kusampaikan pada Anda yang sepertinya harus disampaikan secara langsung tanpa perantara," jelas sangat Dokter berucap."Sampai harus dirahasiakan segala pada keluargaku juga?""Mungkin ini yang terbaik. Dengan begini, saya hanya ingin membuat

DMCA.com Protection Status