Share

136. Pengintip

Author: S.Rustandi
last update Last Updated: 2025-02-15 09:50:49

Selepas mengizinkan Maria pergi, Arsen tidak membawa Lily ke dalam kamar. Namun ia mengajak istrinya tersebut untuk berjalan-jalan di sekitar mansion.

Suasana malam di mansion tampak lain, berbeda dengan keadaan di siang hari. Jika siang hari maka akan terlihat beberapa pelayan berlalu lalang, pada malam hari tidak ada. Mungkin mereka sudah mulai untuk beristirahat di kamar mereka masing-masing melepas lelah.

Entah apa yang merasuki Arsen hingga mengajak Lily untuk berjalan-jalan. Arsen hanya berpikir mungkin ia harus sering-sering mengajak istrinya berduaan selain di dalam kamar. Meskipun itu hanya berkeliling di mansion, ya tidak buruk.

Arsen terus menggenggam tangan Lily seolah Lily anak kecil yang jika terlepas dari pegangan ibunya kan hilang karena berlarian kesana kemari.

"Kita akan kemana?" tanya Lily yang mulai bingung.

"Aku hanya ingin berkeliling mansion bersamamu," ujar Arsen. Tangan mereka masih bertautan. Saling berbagi kehangatan melalui telapak tangan mereka.

"Hmm..., b
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Accidentally Fall For You   137. Kesempatan Kedua

    Niatnya hanya ingin mengambil sesuatu yang tertinggal di rumah kaca, yang ia tinggal saat tadi bekerja, ternyata membawanya pada pemandangan yang paling mengerikan dalam hidupnya.Pujaan hatinya sedang bermesraan dengan istrinya sungguh memuakkan. Seharusnya ia yang berada di sana, seharusnya dirinya lah yang sedang dicumbu oleh pujaan hatinya.Tangannya mengepal dengan kuat menahan emosi yang hampir meledak dalam dirinya.Alicia ingin meraung, ingin menjerit, ingin menghempaskan sesuatu. Namun tak mungkin.Sungguh, ia ingin mendorong tubuh Lily untuk menjauhi pujaan hatinya. Bisa-bisa nya wanita tidak tahu diri itu merebut tempat yang seharusnya jadi miliknya.Hatinya bergemuruh, kilatan amarah terpancar di matanya, terutama saat pujaan hatinya memeluk dan mengecup wanita itu. Argghhh…Kenapa harus wanita sok polos dan sok baik itu sih? Aku lebih cantik, dan aku masih muda!! Kenapa semua orang mengkhianatiku, termasuk keluargaku hah?!.Ini tidak adil dan aku tidak suka! Aku harus men

    Last Updated : 2025-02-15
  • Accidentally Fall For You   138. Pelajaran Pertama Sasha

    "Maafkan, kencan kita jadi kacau," dengus Arsen. Kini mereka sudah kembali di dalam kamar. Angin malam mulai berhembus sedikit kencang, tidak baik untuk Lily, lagi pula kejadian tadi membuat Arsen dalam kondisi yang buruk.Lily tersenyum simpul kemudian ia menggelengkan kepalanya pelan. "Itu bukan salahmu," ujarnya seraya menyentuh rahang Arsen."Kita masih bisa kencan lain kali, kita punya banyak waktu," Lily menenangkan Arsen.Lily senang, rupanya Arsen menganggap bahwa tadi itu kencan mereka. Lily ingin tersenyum geli, tapi ia tahan, takut jika ia menertawakan Arsen walaupun sebenarnya iya.Arsen mulai melembut namun Lily belum berani untuk bercanda dengannya. Masih ragu, namun kemajuan dari sikap Arsen ini sudah sangat lebih baik daripada sebelumnya.Lily selalu bersyukur mengenai ini.Arsen mengangguk seraya menyentuh tangan Lily yang menyentuh rahangnya. "Kau tidur, sudah malam.""Iya, ayo," jawab Lily sambil mengangguk pelan.***Bagaimana aku harus memulainya??! Ahh..., bodohh

    Last Updated : 2025-02-16
  • Accidentally Fall For You   139. Aku Mencintai Kalian

    Sudah dua hari Arsen tidak mendapatkan kabar dari Dante. Dante sedang menjalankan misi di Asia. Tepatnya Vietnam. Beberapa bulan yang lalu ladang dan pabrik ganja miliknya sempat di bakar oleh musuhnya.Dan Dante diperintahkan untuk menyelidikinya di bantu oleh Triad dan Yakuza yang Arsen sewa. Karena Black Nostra tidak memiliki banyak Afiliasi di Vietnam.Arsen akan meminta bantuan Pascoe untuk mencari tahu Dante. Arsen takut jika Dante sedang dalam bahaya saat ini. Di tambah Mike belum kembali dari Rusia.Urusan Mike dengan Yuri mengenai Sasha Arsen tidak akan ikut campur dalam urusan tersebut. Karena tidak ada keterkaitannya dengan Black Nostra.Arsen sedikit kerepotan saat Mike tidak ada karena ia harus membagi waktu antara Black Nostra dan Lazcano Corp's. Ditambah ia harus memperhatikan Lily."Bagaimana apa kau sudah mendapatkan info dari wanita itu?" tanya nya."Sudah Tuan," jawab Elliot pada Tuannya.Semalam ia sudah membuat Margaret berbicara saat mereka di atas ranjang. Tentu

    Last Updated : 2025-02-16
  • Accidentally Fall For You   140. Kebahagiaan Dalam Hidup

    Setelah kejadian di mobil tadi Alonzo semakin kikuk di hadapan Maria. Kesalahannya begitu sangat bodoh. Sudah pasti kini Maria memandangnya sebagai orang yang aneh.Saat ini mereka sudah sampai di rumah Maria, berada di pinggiran kota, dan jauh dari hiruk pikuk kota.Rumahnya begitu sederhana, jarak satu rumah ke rumah yang lainnya cukup jauh. Bahkan di samping dan belakang rumah Maria orang tuanya menanami beberapa tumbuhan dan sayuran.Meskipun kecil begitu tampak asri. Alonzo tidak dapat melihatnya dengan jelas, karena ini sudah malam.Saat mereka datang, mereka hanya disambut oleh adik laki-laki Maria yang masih bersekolah. Estes.Estes mengatakan jika ibu dan kakaknya menemani ayah mereka yang sedang di rawat di rumah sakit. Maria sempat menghubungi ibunya untuk menyusulnya ke rumah sakit, namun ibunya melarang karena ini sudah terlalu malam. Maka dari itu Maria memutuskan untuk datang ke rumah sakit di keesokan paginya.Alonzo di persilahkan tidur di kamar Estes, sedangkan Estes

    Last Updated : 2025-02-16
  • Accidentally Fall For You   141. Apa Dia Baik-baik Saja?

    "Ck!" Alonzo berdecak kesal saat ponselnya menyala dan memunculkan nama Pascoe di layar. Bukan panggilan suara, tapi panggilan video."Apa dia pikir aku kekasihnya??! Panggilan suara sudah cukup!!" dengus Alonzo.Dengan enggan Alonzo mengusap tombol berwarna hijau ke atas untuk menerima panggilan tersebut. Saat ini ia sedang duduk di teras rumah Maria sambil menikmati beer kalengannya."Al..., kau di mana?" tanya Pascoe begitu wajahnya terlihat penuh di layar ponsel milik Alonzo."Di suatu tempat, " jawab Alonzo datar seraya meneguk beernya."Suatu tempat? Apa yang kau lakukan?!" Pascoe kembali bertanya."Bukan urusanmu!!" ujar Alonzo sedikit meninggi. Sudah pasti ia kesal dengan Pascoe, karena bocah itu akan terus merentet pertanyaan padanya."Ck!! Al, kau terlihat sangat mengerikan!" ujar Pascoe.bAlonzo menatap Pascoe di layar dengan raut wajah yang ketara sangat kesal. "Shut up your fucking mouth, Pas!!" Belum juga beberapa menit Pascoe selalu sukses membuat emosi Alonzo meroket.

    Last Updated : 2025-02-17
  • Accidentally Fall For You   142 - Ini Sangat Gila

    "Haha..., harusnya kau senang Al, ini kesempatanmu untuk menyatakan perasaanmu pada Maria, jangan terus dipendam. Aku sudah bosan mendengar igauanmu memanggil nama Maria terus, mengganggu tidurku," goda Pascoe."Kau memang bocah sialan, Pas!!" pekik Alonzo."Aku serius Al, jangan menunda terlalu lama, beritahu kau mencintai Maria, Al." Pascoe masih menggoda Alonzo, sedangkan Alonzo mendengus kesal."Kau akan menyesal jika tidak mengatakannya," seru Pascoe kemudian.Alonzo merasa ucapan Pascoe ada benarnya, tapi ia benar-benar belum memiliki keberanian tersebut. Entahlah apa yang membuatnya seperti itu, namun setiap ia berada di dekat Maria, tindakan dan sikapnya selalu berlawanan dengan apa yang ada dipikirannya. Saling bertentangan, seakan sikapnya berkhianat padanya.Kesal dan marah? Tentu saja.Alonzo hanya takut kejadian dahulu terulang lagi, ketika ia sudah sangat mencintai seseorang, tapi orang yang dicintainya mengkhianatinya. Bahkan pekerjaan dirinya dijadikan alasan.Bahkan w

    Last Updated : 2025-02-17
  • Accidentally Fall For You   143 - Sasha Lelah

    Tubuh mereka yang berada dalam bathtub menjadi licin karena air yang bercampur sabun. Mike terus membelai tubuh Sasha dengan lembut, hingga gelanyar itu kian terasa.Tangan Mike mulai turun kini berada di paha Sasha dan membukanya dengan lebar."Uhgg.." Sasha melenguh tanpa bisa menahannya lagi saat tangan Mike sampai di tempat yang bisa membuatnya bergetar hebat.Sasha mengerang saat Mike mulai memainkan jarinya di sana. "Mi..ke.." racau Sasha. Kau membutuhkannya Sasha.. Jangan di tahan teriak saja sesuka hatimu," bisik Mike."Eung…" Sasha hanya mengerang saat jari Mike mulai memasukinya."Kau harus siap menghadapi Yuri nanti.""Ah..apah..hubun..ngan ahh..nya dengan aw..?" racau Sasha karena Mike menggerakan tangannya di bawahnya sana sedikit lebih cepat."Hubungannya? Tentu saja ada, ini akan membuatmu lebih rileks nanti," jelas Mike.Sasha yang tidak bisa berpikir jernih, masih belum menemukan apa hubungannya menghadapi Yuri nanti dan aktivitas mereka saat ini, karena yang ada di

    Last Updated : 2025-02-17
  • Accidentally Fall For You   144 - Agar Aku Bisa Lebih Memahamimu

    Sasha melangkah dengan susah payah, ia berusaha berjalan senormal mungkin hingga akhirmya ia sampai di dalam mobil dan duduk di sebelah Mike. Mike sudah berada di dalam mobil di balik kemudi."Ck! Kau lama sekali, apa yang kau lakukan?" seru Mike dengan wajah datarnya.Sasha hanya langsung duduk di sebelah Mike tanpa mengeluarkan sepatah katapun, namun wajahnya ketara sangat jengkel.'Apa yang ku lakukan hah? Kau memang menyebalkann,' geram Sasha di dalam hatinya.Rasanya Sasha ingin mencekik Mike saat ini, ah tapi tak mungkin. Sehingga ia lebih baik diam saja, dan menikmati pemandangan di luar jendela.Masih tampak putih, salju masih menghiasi jalanan."Apa kau sudah menyiapkan kata-kata untuk Yuri?" tanya Mike tanpa menolehkan pandangannya pada Sasha, ia fokus menatap jalanan. Sangat bahaya jika mobil yang ia kendarai sampai tergelincir karena jalanan masih sangat licin. Meskipun petugas sudah menyingkirkan salju dari jalan."Hmm..., sepertinya belum.." cicit Sasha pelan, keningnya

    Last Updated : 2025-02-18

Latest chapter

  • Accidentally Fall For You   390 - Kembang Api

    Dengan langkah pasti tanpa ragu dan tanpa takut sedikit pun Carla mulai berjalan menuju pintu dengan pistol miliknya di genggaman tangan kanannya.Dirinya sudah diselimuti emosi yang memuncak atas kematian anak sulungnya. Dengan kuat ia mendorong pintu kamar mandi.Brakkk...Dan langsung mengarahkan pistol pada orang yang ada di hadapan suaminya. Ia sudah bersiap untuk menarik pelatuknya sedikit lagi peluru yang berasal dari pistol nya akan berpindah dan bersarang di kepala musuh yang berdiri tak jauh di hadapan suaminya.Telunjuknya mulai bergerak, dan..Dorrr ....Carla terjatuh ke lantai dengan kepala yang berlubang dan mengeluarkan darah segar.Peluru Mike sudah lebih dulu sampai di kepalanya sebelum ia berhasil menarik pelatuk pistolnya."Carlaaaaaa!!!" Pekik Giuseppe seraya menghampiri tubuh Carla yang sudah terbaring tak bernyawa.Giuseppe mengeratkan genggaman tangannya menahan emosi nya. Belum reda ia mendengar kematian anaknya yang merupakan penerusnya, kini di hadapannya ia

  • Accidentally Fall For You   389 - Seorang Ibu Yang Marah

    Saat pintu kamar mandi terbuka tiba-tiba saja sebuah senjata api laras panjang terlihat dan membidik ke arah Arsen. Dan...Dorrr...Brukkk!!Dorrr... Camilio dengan sigap menembak kepala si penembak hingga ia jatuh terpental ke lantai dan tewas seketika.Arsen sempat terkesiap, namun ia segera menolong berjongkok mengecek kondisi Dante yang langsung menghadang tembakan yang ditujukan padanya."Duhhh sakitttt.." Lirih Dante seraya menyentuh lengan kanannya dengan tangan kirinya."Coba ku periksa lukamu." Seru Camilio. Kemudian melihat luka pada lengan Dante. Arsen pun hanya memperhatikan.Kemudian Arsen memerintahkan Mike untuk mengecek musuh yang ternyata anak Giu yang pertama."Peluru hanya masuk 2.5cm sampai 3cm saja Dante. Tak usah cengeng seperti itu." Seru Camilio setelah mengecek keadaan luka Dante kemudian mulai membalut luka Dante dengan sapu tangan miliknya agar pendarahannya tak keluar banyak."Hanyaaa?? Kau bilang hanya hah?? Ini sakit!!" Gerutu Dante.Camilio hendak menjaw

  • Accidentally Fall For You   388 – Tertembak

    Mike mulai memerintahkan seluruh anak buahnya untuk mulai mendekati mansion Giu dengan perlahan dan sembunyi-sembunyi.Mereka lakukan pun tidak langsung bersamaan. Agar pergerakan mereka tak diketahui.Arsen pun mulai keluar dari dalam mobil dan ikut mengamati. Ia sudah menyiapkan dua buah pistol di balik jasnya. Ia akan ikut turun tangan untuk menghadapi Giuseppe Bruscha. Pria tua yang sudah berani-beraninya mengusiknya dan Black Nostra."Bagaimana?" Tanya Arsen."Semua sudah menuju posisi mereka masing-masing, kita hanya perlu menunggunya sebentar lagi." Jelas Mike.Arsen mengangguk pelan, kemudian menatap mansion Giu yang akan mereka ratakan sebentar lagi.Rasanya Arsen sudah sangat tidak sabar ingin segera meratakannya saat ini juga. Namun, rasanya tidak akan menyenangkan jika Giu mati dengan mudah begitu saja.Arsen harus membalas atas semua yang sudah Giu lakukan pada keluarganya dan Black Nostra.Begitupula dengan Mike. Ia menyimpan dendam pada Giuseppe yang rupanya membuat Mor

  • Accidentally Fall For You   387 - Serangan Awal

    Tepat pukul 00.30 kedua team berangkat menuju tempat tujuan mereka masing-masing dengan menggunakannya beberapa mobil. Team A menuju mansion Giuseppe, dan team B yang dipimpin oleh Alonzo menuju markas Gio Bruscha.Jarak antara markas sementara mereka dengan mansion dan markas Gio Bruscha memang lumayan agak jauh, hingga membutuh waktu hampir sejam untuk sampai di sana. Pascoe berada di dalam mobil Van ditemani oleh Enrico.Mobil Van tersebut sudah dirancang sedemikian rupa, dilengkapi dengan segala peralatan yang Pascoe butuhkan untuk bekerja.Mobil dikemudikan oleh seorang supir, Enrico membantu Pascoe mengawasi dua buah layar laptop yang memperlihatkan markas dan mansion Giuseppe.Pascoe terus memberi informasi kepada seluruh rekannya melalui earphone."Hanya 2 orang penjaga di gerbang depan markas. Sisanya di dalam, tidak terlalu banyak, di belakang hanya ada satu orang." Seru Pascoe."Noted! Thank you, Pas!" Seru Alonzo di dalam earphone."No problem!""Mansion, tiga orang penjag

  • Accidentally Fall For You   386 - Menyamakan Waktu

    Setelah menempuh waktu hampir 3 jam akhirnya helikopter yang ditumpangi oleh rombongan Black Nostra sampai di Miami.Waktu menunjukkan pukul 10 malam lewat saat mereka tiba. Richard dan beberapa anak buahnya menyambut kedatangan Arsen dan yang lainnya.Begitu melihat Arsen dan Mike, Richard langsung menghormat, Arsen dan Mike hanya menganggukkan kepalanya sedikit. Sangat jarang mendapat kesempatan untuk bertemu langsung dengan ketua Black Nostra langsung seperti ini.Selama Richard bergabung dengan Black Nostra dan memimpin Black Nostra di cabang Florida, ini kali keduanya bertemu dengan Arsen. Saat ia dilantik dan saat ini. Biasanya ia hanya akan berhubungan dengan Mike saja. Meskipun Richard sering melihat wajah Arsen di televisi, majalah maupun surat kabar."Tuan." Seru Richard."Hmm, bagaimana kabarmu Richard?" Tanya Arsen. Bagaimanapun Richard adalah anak buahnya yang sudah banyak memberikan kontribusi pada Black Nostra.Bisnis Black Nostra sangat aman terkendali di Florida berka

  • Accidentally Fall For You   385 - D to Q

    Arsen berjalan memasuki markas, malam ini mereka akan terbang ke Miami dan menyerang markas dan mansion Giuseppe."Mike...," panggilannya pada Mike yang sedang duduk memperhatikan rekaman CCTV di samping Pascoe.Mike langsung menolehkan wajahnya pada Arsen, bukan hanya dia saja yang menoleh dan memberi hormat padanya tapi yang lainnya juga."Ya, Tuan." Seru Mike pada akhirnya."Ke ruanganku!" Titah Arsen."Baik." Jawab Mike kemudian langsung beranjak berdiri dan mulai mengikuti langkah Arsen.Sesampainya di dalam ruangan Arsen mereka duduk saling berhadapan di meja milik Arsen. Arsen tampak membuka laci mejanya dan mengeluarkan sesuatu dari sana dan menaruhnya di atas meja."Sebelum berangkat, sebaiknya kita menghubungi The Composser terlebih dahulu. Agar mereka menutupi tindakan-tindakan yang akan kita lakukan. Dan membuatnya samaran bagi pemerintahan." Jelas Arsen.Mike tampak mengangguk. "Aku setuju Tuan. Penyerangan kita kali ini terbilang besar, apa lagi pada dua tempat. Dan lint

  • Accidentally Fall For You   384 - Pergi Untuk Kembali

    Hari yang ditentukan akhirnya telah tiba. Setelah menghubungi Richard dan Enrico untuk mengkonfirmasi kesiapan pasukan dan bahan peledak, semuanya sudah sempurna dan tak ada yang terlewat.Rencana Penyerangan akan di lakukan menjelang dini hari, dimana mereka semua sedang terlelap, jauh di dalam mimpi mereka saat mereka tidur. Arsen memperkirakan hanya akan ada beberapa orang yang masih terjaga untuk tetap menjaga keamanan mansion maupun markas milik Giu.Mereka akan mulai berangkat menuju Miami setelah makan malam, makan malam mereka percepat 1 jam dari jam biasanya. Karena setelah itu mereka akan kembali berkumpul dan melakukan briefing terakhir sebelum penyerangan.Setelah menikmati makan malamnya, Arsen, Mike dan seluruh anggota inti Black Nostra bersiap berangkat. Mereka makan malam bersama di markas untuk menghemat waktu.Sedangkan Pascoe masih saja berkutat dengan laptop miliknya di ruang rapat. Sebelum keberangkatan Pascoe memutuskan untuk kembali mengecek CCTV-CCTV baik di ma

  • Accidentally Fall For You   383 - Pembagian Team Dan Tugas

    "Yeayy! Akhirnya aku sudah berhasil meretas CCTV yang berada di markas dan mansion milik Giu." Kali ini Pascoe lah yang tiba-tiba berseru dengan gembira."Perlihatkan pada kami, Pas." Titah Mike."Tunggu, aku akan memperlihatkannya pada kalian melalui layar proyektor agar terlihat dengan jelas oleh semua orang." Seru Pascoe kemudian kembali berkutat dengan Marrie-nya.Dan dalam waktu singkat mereka semua yang berada di dalam ruangan dapat melihat hasil kerja Pascoe yang terpampang di layar di hadapan mereka.Tampak beberapa gambar video terlihat secara bersamaan. Kotak-kotak kecil dan tertulis keterangan tempat di setiap kotak itu. Gerbang, pintu masuk, ruang tengah, halaman, halaman belakang dan banyak lagi."Ini kediaman Giu." Jelas Pascoe.Kemudian gambar pada layar tiba-tiba berubah namun tetap sama terdapat kotak-kotak kecil beberapa."Dan ini markas mereka." Pascoe kembali menjelaskan."Kau memang hebat, Pas!" Puji Mike pada Pascoe."Tentu saja, aku hebat, jangan pernah meraguka

  • Accidentally Fall For You   382 - Penyusunan Rencana Penyerangan

    Setelah sarapan, Mike segera berangkat menuju markas untuk memimpin rapat persiapan penyerangan ke Gio Bruscha di Miami. Sedangkan Sasha tinggal di mansion untuk menemani Oleg dan dua orang pengawalnya yang akan kembali ke Moskow sore hari.Mike memasuki ruang rapat di markas, bersamaan dengan semua anggota inti."Dante dan Alonzo, kau cari informasi denah markas dan mansion Gio Bruscha terbaru, lalu serahkan semua pada Camilio supaya bisa dipelajarinya." Seru Mike seraya menatap Alonzo, Dante dan Camilio bergantian."Baik!" jawab Alozo, Dante dan Camilio bersamaan."Jeofre dan Riobard, persiapkan pasukan, rompi anti peluru dan senjata untuk penyerangan kita ke Miami. Pilih 25-30 orang yang terbaik untuk kita berangkatkan." Seru Mike sambil menatap Jeofre dan Riobard."Baik!" jawab Jeofre dan Riobard bersamaan."Karena perjalanan cukup jauh, pasukan harus kita berangkatkan dua hari sebelumnya. Mereka berangkat naik mobil tapi jangan beriringan supaya tidak mencolok dan dicurigai oleh

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status