Share

Part 77

"Gue mau."

Vian seketika terdiam mencoba mencoba mencerna jawaban Bella. Apakah benar yang dia dengar? Apa dia sedang tidak bermimpi? Bella benar-benar menerimanya?

"I ... Ini beneran? Gu ... Gue gak salah dengar, kan?" Vian mendadak gagap.

Bella tertawa kecil. "Bener. Masa gue bohong. Kok lo jadi gagap?"

Vian tersenyum sumringah sampai tidak tahu harus berkata apa. "Gue bahagia banget akhirnya lo mau terima gue jadi cowok lo."

Bukan waktu yang singkat bagi Vian untuk menunggu Bella menerimanya. Berbulan-bulan dia terus mendekati Bella dan selama itu juga dia terus mendapat penolakan dari Bella. Tapi Vian tidak pernah menyerah. Vian benar-benar percaya kalau usaha memang tidak pernah mengkhianati hasil.

"Sorry, udah buat lo nunggu lama."

Vian menggeleng. "Enggak. Lo gak salah. Lo punya trauma jadi wajar."

"Bentar." Bella mengambil lembaran soal yang sudah dia susun semalam lalu memberikannya pada Vian.

"Ini soal buat lo kerjain dan balikin ke gue minggu depan."

"Kita kan baru jadia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status