Share

Part 46: Wilayah Terpencil

Higiri langsung menyingkirkan kedua telapak tangannya dari wajahnya dan membuka lebar-lebar matanya, bahkan jantungnya berdebar kencang. Apa yang baru saja ia lihat di dalam pikirannya?! Apakah cahaya tersebut berusaha menunjukkan di mana Kenta sekarang? Atau bukan? Ia bahkan tidak tahu lokasi itu di mana, langit hitam dengan tanah gersang yang juga berwarna hitam, namun, ia yakin, Kenta berada di suatu tempat yang ia bahkan tidak tahu dimana itu.

Dari kejauhan, Ardee terlihat terburu-buru menghampiri Higiri yang wajahnya masih terlihat bingung dan terkejut. Ardee mendekatinya dan berseru, "Yang Mulia, perdana menteri X ingin menemuimu. Sekarang juga!”

Mendengar itu, Higiri langsung berdiri dan bergegas menemui X.

X sendiri menunggu di ruang utama istana sambil berdiri, menanti Higiri.

Tiba -tiba saja, ia mendengar suara langkah kaki yang seperti sedang berlari terburu-buru ke arahnya, dan juga ada teriakan, "X! Aku sepertinya tahu di mana Kenta!"

X langsung berbalik badan, dan meli
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status