Share

Pengingat!

“Sayang, Abang….” Penuturan Zulkarnain terhenti.

“Minta maaf ‘kan? Abang ini gimana nanti kalau sudah menikah ada yang bilang kalau Zeira ini bukan wanita baik-baik? Atau hal lainnya? Bisa saja ‘kan Zeira ini khilaf? Zeira ‘kan manusia bukan malaikat, Bang....” Penjelasan Zeira membuat semua orang menganga. Mereka menyadari kekurangyakinan Zulkarnain untuk memperistrinya. Manusia sebaik apa pun pasti pernah berbuat dosa, baik itu kecil, disengaja, maupun tak disengaja. Bisa saja bagi yang tidak menerimanya walaupun kesalahan kecil akan membuatnya marah, kecewa. Bukan hanya itu saja pernikahan pun dibuat goyah karenanya.

“Sayang…Abang hanya cemburu!” jawaban itu membuat Zeira menatap lekat wajah tampan Zulkarnain. Sorot matanya ke dalam kornea mata Zulkarnain sangat dalam. Zulkarnain melangkahkan kakinya sangat dekat ke arah Zeira. Dekat sekali. Mereka berhadapan dengan jarak hanya 30 centimeter saja.

Tepat pada pukul 24: 30. 16 januari. Tiba-tiba penghulu, saksi dari beberapa warga
TheCalm

Happy reading :)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status