Share

BAB 78: Tersalahkan

Delapan tahu yang lalu..

“Apakah saya boleh tidak bekerja untuk hari ini saja?” tanya Alice berdiri di sebuah tangga menuju pintu keluar.

Martha berdecak pinggang. “Kau tahu kan jika akhir-akhir ini nyonya sangat sibuk mempersiapkan fashion show busananya. Di rumah ini, satu-satunya yang belum bekerja adalah kau.”

“Saya mohon..” lirih Alice meminta belas kasihan.

“Tidak bisa!”

Alice meremas kuat perutnya yang terasa sakit dan keram tidak seperti biasanya, wajah cantiknya yang pucat menahan sakit terangkat melihat Martha yang berdiri di tangga teratas. “Perut saya sangat sakit,” ringis Alice kesakitan.

“Kalau begitu, jangan harap mendapatkan jatah makan malam,” jawab Martha segera berbalik pergi.

Alice terduduk di anak tangga, meringkuk menahan sakit yang tidak pernah biasa dia rasakan. Peluh keringat dingin membasahi wajah Alice, dia ingin membaringkan diri, disisi lain dia juga ingin memakan sesuatu.

Alice tidak tahu apakah sakit diperutnya disebabkan rasa lapar, atau ada hal yang la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Wiwin Julianingsih
thor kayaknya ada beberapa kata salah penerapan, berdecak lebih tepat untuk ucapan/perkataan atau mnunjukn sesuatu kekaguman
goodnovel comment avatar
Tri Susilawati
makin seru.. makin penasaran untuk cepat menyelesaikan membacanya
goodnovel comment avatar
Santi Afriani
Martha Kunti lah kau
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status