Share

Bab 88. Hari Kesebelas.

Dua hari kemudian, sore hari di Burj Khalifa, Dubai. Ernest membawa Rosalia menemui salah seorang rekan bisnisnya di restoran gedung pencakar langit ini. Tiba di lantai teratas Burj Khalifa, seorang pria tinggi besar berdandan parlente tiba-tiba datang menghampirinya dan juga Ben yang berdiri di sampingnya.

"Mr. Ernest?" sapa pria tersebut dalam bahasa inggris yang memiliki logat timur tengah. Pria ini langsung menjabat tangan Ernest setibanya ia di hadapan Ernest. "Aku sudah menunggu anda sejak kemarin." Ia terkekeh sambil menepuk punggung tangan Ernest yang menjabat tangannya. Kemudian, ia melirik ke samping Ernest. Pada wanita muda yang dibawa oleh rekan bisnisnya itu.

Melihat mata Nizam, sang rekan bisnisnya tertuju pada Rosalia-- Ernest pun memperkenalkan Rosalia pada rekan bisnisnya itu.

"Mr. Nizam, perkenalkan! Dia... Adalah TUNANGANKU." Ia sengaja menekankan kata-kata tunanganku di akhir kalimat seiring ia memberi isyarat pada Rosalia agar menjabat tangan Nizam. Ernest melak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Saraswati_5
ih ernest nyebelin,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status