Share

133 Ketika Adila Bertindak

"Tante tadi dari arisan, kebetulan anak temen Tante pengen ikut Tante ke sini. Nggak apa-apa kan, Rhe? Maaf ya, Tante ganggu kamu terus."

'Lagi?' Rhea tersenyum sambil mengangguk. "Nggak apa-apa dong, Tante. Bahkan Tante lebih aktif daripada tim pemasaranku. Hampir setiap minggu kan Tante bawa anak temen Tante ke sini. Siapa tau pada cocok sama makanan dan minuman di sini, biar bisa jadi pelanggan tetap."

Tim pemasaran apa? Tidak ada tim pemasaran yang dibentuknya. Semua pemasaran dilakukan Amee karena dia yang ahli di bidang branding produk. Tapi memang apa yang dilakukan Ajeng sedikit banyak membawa tambahan pelanggan buatnya. Buktinya Bayuni sudah berkali-kali mengajak teman-temannya mampir. Di antara semua wanita yang pernah diperkenalkan Ajeng padanya, Bayuni mungkin salah satu yang paling membuat Rhea nyaman, karena Bayuni terang-terangan mengakui perasaannya pada Naren dan terang-terangan juga mengundurkan diri dari jabatan baru yang hampir disandangnya—calon pelakor.

Ajeng sem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status