Share

Tontonan Gratis

Kevin terus saja memompa Clara, keduanya mengabaikan suara bell. Suara bell itu berhenti tapi kini suara dering ponsel Clara terdengar nyaring memenuhi ruang. Namun, tetap saja diabaikan dengan dua manusia yang sedang dipenuhi hawa nafsu itu.

Kevin terus menaik turunkan tubuhnya, gerakannya itu semakin cepat sampai Lavanya keluar sempurna. Keduanya langsung terbaring lemah dengan posisi Kevin masih berada di atas Clara, karena senjatanya juga belum dilepaskannya. Dibiarkan ditanam di sana lama, untung saja Kevin sempat membuka satu pengamannya, jadi dirinya bisa dengan bebas mengeluarkan apa yang memang harus dikeluarkannya.

Lama mereka berdiam diri sambil menutup mata menikmati sisa-sisa kenikmatan yang dirasakan keduanya. Sampai-sampai pintu apartemen dibuka keduanya tidak sadar.

Daffin masuk saat dipencet bel tidak ada yang buka, teleponnya juga nggak diangkat, karena takut terjadi sesuatu pada Clara, Daffin pun mencoba untuk memutar handle pintu kayu itu yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status