Istri Pengganti sang Duke Arogan
Aku adalah Cecilia, seorang gadis biasa yang hidup di jalanan. Namun suatu saat hidupku berubah setelah Marques Magrita menjadikanku sebagai anak angkat.
Seperti mimpi indah dalam semalam, kupikir itu memang benar adanya. Tapi ada sesuatu yang ternyata mereka sembunyikan dariku. Mereka menjadikanku sebagai 'pengganti' putri yang asli untuk menikahi seorang Duke haus darah yang bahkan membunuh kedua orang tuanya sendiri.
Ya, tidak ada yang bisa di percaya di dunia ini selain diriku sendiri.
"Apa kau akan pergi setelah membuat semua kekacauan ini? Istriku?"
Salah satu orang yang paling kubenci, adalah pria ini. Suamiku. Dengan mudahnya dia berkata seperti itu setelah membantai satu keluarga dihadapanku.
"Kau Gila, Revanov."
"Iya, aku memang gila. Itu semua karenamu, Sayang."
Bisakah aku lepas darinya?
Read
Chapter: Kembalinya CeciliaSeperti yang di rencanakan, Revanov melepaskan satu kuda yang terluka ke arah sekumpulan monster yang ada dan mereka dengan cepat mengejar kuda tersebut hingga menyisakan beberapa monster saja, setidaknya mereka masih bisa menangani monster-monster itu sebelum sisanya kembali.Pertarungan berlangsung cukup lama hingga hampir seluruh pakaian yang di kenakan oleh Revanov berlumuran darah, tak sedikit dari pasukannya yang terluka. Dipegangnya pedang itu semakin erat, sebisa mungkin dia membereskan para monster itu dan mengambil Cecilia kembali."Yang mulia! Saya menemukannya!" Frederick datang dari arah yang berlawanan bersama dengan pasukannya. Dia mengisyaratkan pada salah satu pasukannya untuk mendekati Revanov ketika beberapa monster menyerang. "Tunjukkan jalannya." Prajurit tersebut mengangguk dan menunjukkan arah dimana jalan tersembunyi itu di temukan sedangkan Frederick mengambil alih posisi untuk memimpin pasukan. Seperti yang dikatakan oleh Bian, di dekat wilayah Kinsey ada
Last Updated: 2025-01-09
Chapter: PenyergapanSehari sebelumnya."Apa kau yakin Kinsey bekerja sama dengan Gabriel? Bukankah tidak ada alasan untuk Kinsey bekerjasama dengan orang seperti itu?" Tanya Bian sembari menandai beberapa ttitik di peta yang dia temukan.Kemungkinana untuk keluarga Kinsey bekerjasama dengan Gabriel sangatlah kecil terlebih mereka adalah keluarga yang selalu mencoba menghindari sekandal. Itulah sebabnya Amelia tidak terlalu memperlihatkan kedekatan dirinya dengan mereka karena resikonya begitu besar."Tidak ada satupun kemungkinan untuk mereka bekerjasama dengan Gabriel, Rev." Tambah Bian.Sedangkan pria itu memilih tidak menjawab pertanyaan temannya dan mempelajari peta untuk mengingat beberapa titik yang mungkin bisa mereka gunakan untuk menyelamatkan Cecilia. Dia bersandar pada meja dan mulai menjelaskan sedikit kemungkinan yang tengah dia pikirkan."Bukankah kita tahu bahwa Amelia bekerja sama dengan Kinsey, adikmu itu juga bekerja sama dengan Gabriel," jelas Revanov."Lalu apa hubungannya? kau pikir
Last Updated: 2024-07-18
Chapter: Penyelamatan Sudah berapa lama aku ada disini, semua yang kulihat hanyalah kegelapan dan secercah cahaya dari lilin yang di bawa oleh Marquis. Apa aku benar-benar sudah di campakan oleh Revanov. Kenapa berisik sekali di luar? "Kau sudah bangun rupanya," ujar seseorang yang suaranya terdengar tidak asing, dia berdiri di hadapanku dengan jubah yang menutupi wajahnya namun tidak bisa menyembunyikan betapa kuatnya aura keberadaan manusia satu ini."Gabri ... el?""Oh, kau mengenaliku." Dia menyingkap tudung yang menyembunyikan wajahnya. "Sudah kuduga Revanov memilih wanita yang tepat untuk kujadikan umpan. Lihatlah dia dengan bodohnya melawan para monster itu. Heh, dia tidak pernah berubah karena itulah dia akan tetap kalah," jelas Gabriel dengan senyum sinis di wajahnya."Monster?" "Kau baru bertanya sekarang?" Ujarnya dengan tawa yang menggema.Apa itu berarti selama ini aku sedang ada di hutan selatan? Tapi bagaimana bisa itu terjadi?! Sial, pikiranku menjadi semakin sulit mencerna apa yang terja
Last Updated: 2024-05-06
Chapter: Titik TerangPandangan yang buram, suara tetesan air yang jatuh adalah satu-satunya hal yang menemaniku disini dan membuatku tetap tersadar bahwa aku masih hidup. Sudah berapa hari aku ada disini aku tidak tahu, yang pasti adalah orang-orang itu sesekali datang menemui untuk melampiaskan amarah mereka seperti saat ini."Kau sudah gila? Bagaimana jika Tuan Gabriel tahu tentang hal ini?" tanya seorang pria dengan suara seraknya pada Marques."Gabriel? Ha! Apa maksudmu? Dia anakku jadi aku bebas melakukan apapun," jawab Marquis dengan nada mengejek.Akupun tidak tahu pasti apa yang sedang mereka bicarakan ataupun rencanakan, tapi Gabriel? Bukankah dia kakak Revanov, kenapa mereka tiba-tiba membawa nama itu. "Ack!" rintihku saat Marquis lagi-lagi menendangku dan menjambak rambutku."Lihatlah! Anak pembawa petaka ini! Dia yang membuat bisnis kita bangkrut!" ujar Marquis dengan nada geram sebelum kembali menjatuhkan tubuhku.Sudah berapa lama aku seperti ini, semuanya membuatku kembali mengingat kenang
Last Updated: 2023-08-23
Chapter: Hilangnya CeciliaTidak ada satupun yang berhasil kuingat saat tak sadarkan diri setelah acara minum teh bersama Putri Amelia dan sekarang aku sudah berada di sebuah tempat yang sangat asing. Tanpa ada seorang pun di sampingku, kedua tanganku terikat termasuk kakiku dan saat itu aku baru sadar bahwa semua ini mungkin adalah rencana dari Amelia. Bagaimana bisa dia menculikku bahkan saat aku ada di kediamanku sendiri. "Revanov? Apa itu kau?" Sialnya suaraku juga seolah hilang, tak butuh waktu lama karena setelah aku terbangun sebuah bayangan menghampiriku di dalam ruangan yang gelap ini, dia membawa sebuah lentera di tangannya. "Kau sudah bangun? Putriku?" Deg! Jantungku berhenti berdetak untuk beberapa saat mendengar suara yang begitu familiar. Dan apa yang kulihat sekarang benar-benar di luar perkiraanku, aku lengah ketika berfikir sudah berhasil menghancurkannya. Pria tua itu sudah berdiri di hdapanku dengan sebuah benda pisau di tangan yang satunya. "Marquis?" "Apa kau merindukan Ayahmu ini?" t
Last Updated: 2023-06-07
Chapter: Kunjungan dari Amelia Entah Seperti yang di katakan melalui surat bahwa Putri Amelia akan datang berkunjung. Ternyata dia langsung datang hari ini dengan membawa beberapa pengawal dan pelayannya."Salam untuk matahari Avalon," sapaku bersamaan dengan Revanov yang juga menyambutnya."Terima kasih atas sambutan hangat kalian, tapi kudengar Duches sedang sakit. Apa tidak masalah jika anda pergi keluar seperti ini?" tanya Amelia.Dia memberikan isyarat pada salah satu pelayannya untuk memberikan sebuah mantel padaku."Anda harus menjaga suhu tubuh saat berada di Arcelio, tempat ini lebih dingin dari daerah-daerah lainnya," jelas Amelia begitu menempatkan mantel tadi padaku."Terima kasih Yang mulia," ucapku.Apa ini perasaanku saja atau memang ada sesuatu yang salah disini? Dia berkata seolah dirinya yang paling tahu tempat ini bahkan dia juga memberikan beberapa mantel kepada pelayan yang ikut menyambutnya."Kuharap kalian juga bisa bekerja lebih nyaman disini," ucap Amelia begitu memberikan mantel-mantel tad
Last Updated: 2023-04-25