author-banner
Adena Putri
Adena Putri
Author

Novels by Adena Putri

SELINGKUH DENGAN TETANGGA

SELINGKUH DENGAN TETANGGA

Memiliki pasangan yang sibuk dengan dunia pekerjaan. Membuat Aline dan Romli yang merupakan tetangga sepuluh langkah, menjalin hubungan hingga memiliki seorang anak. Bagaimana dengan Haris_suami Aline, dan Risma_Istri Romli yang selama ini dikhianati? Yuk simak!
Read
Chapter: Keputusan terkini
______Aline menunduk untuk menetralkan gelombang yang saling tabrak dibenaknya. Sesekali ia mengangkat wajah, menatap sosok Mikhaila yang terus memeluk Syahdan, juga Mutmainnah yang menatapnya tajam secara silih berganti. Sungguh, jika selama ini sering mendapatkan pilihan, pilihan sekaranglah yang paling sulit. Patuh demi buah hati, atau bertahan demi harga diri."Aku bisa membencimu hingga mengakar, tapi tidak untuk memutuskan tali darah antara anak dan ibu. "Ketus Mutmainah nyaris hilang kesabarannya yang memang tipis. "Maka dari itu, masih menahan diri aku mintai satu keputusan darimu, Aline!"Mata Mutmainnah yang tak lagi bening itu terus menatap sang menantu dengan penuh kobaran api di netranya. Sesekali ia meraup udara sebanyak-banyaknya serta membuang sangat kasar."Baiklah," Tutur Aline sambil menarik napas."Aku memilih Khailanya yang tinggal bersamaku!" Dengan satu tarikan napas, kalimat itu
Last Updated: 2023-07-31
Chapter: Belanja untuk Sang Putri
______"Ada apa, Ris? Kenapa Risma pindah?" Mutmainah yang sedari tadi samar-samar menangkap pembicaraan Haris dan Risma di via telepon, menarik bokongnya dan mendekati sang putra. "Dan kenapa pula mesti mendadak?""Katanya, kedua orang tua Justin ingin ditemani putranya di akhir usia. Jadi, dia minta mereka tinggal di rumah yang berdekatan!" Sahut Haris memberikan penjelasan."Lo, terus rumah yang itu bagaimana?""Semula dia titipkan padaku, Bu. Setelahnya mungkin akan dijual, atau dijadikan rumah sewaan!"Mendengar penjelasan dari sang putra, Mutmainah menggedikan bahunya. "Ya, itu lebih baik sih. Kalau pemiliknya rukun!"" Daripada rumah kamu yang dibiarkan kosong molompong!" Mutmainah mencabik, kembali memalingkan wajahnya pada layar televisi tepat menayangkan film legend suara hati seorang istri."Kan itu rumah sejarah antara aku dan Aline, Bu. Jadi, canggung dijual jika
Last Updated: 2023-07-02
Chapter: Belanja untuk Sang Putri
______"Ada apa, Ris? Kenapa Risma pindah?" Mutmainah yang sedari tadi samar-samar menangkap pembicaraan Haris dan Risma di via telepon, menarik bokongnya dan mendekati sang putra. "Dan kenapa pula mesti mendadak?""Katanya, kedua orang tua Justin ingin ditemani putranya di akhir usia. Jadi, dia minta mereka tinggal di rumah yang berdekatan!" Sahut Haris memberikan penjelasan."Lo, terus rumah yang itu bagaimana?""Semula dia titipkan padaku, Bu. Setelahnya mungkin akan dijual, atau dijadikan rumah sewaan!"Mendengar penjelasan dari sang putra, Mutmainah menggedikan bahunya. "Ya, itu lebih baik sih. Kalau pemiliknya rukun!"" Daripada rumah kamu yang dibiarkan kosong molompong!" Mutmainah mencabik, kembali memalingkan wajahnya pada layar televisi tepat menayangkan film legend suara hati seorang istri."Kan itu rumah sejarah antara aku dan Aline, Bu. Jadi, canggung dijual jika
Last Updated: 2023-07-02
Chapter: Bukti Darah memang lebih kental
______"Mana jatah rokoknya?" Sebuah tangan menampan tepat di depan wajah yang sudah kuyu bersimbah keringat."Tahan dulu, Mas. Ini baru laku sepuluh ribu!""Alah, Kerja begitu saja tidak be-cus!"Pray!Meja tempat meletakkan kompor digebrak. Sehingga, wajan yang terletak di atasnya terlempar yang berakibat minyak panasnya berceceran kemana-mana."Mas, kamu itu bagaimana sih? Aku mati-matian untuk tidak membeli secuil pun makanan guna mengisi perut demi modal. Dengan pongahnya kamu tumpahkan?" Aline menatap nyalang suaminya uang sudah kesekian kali melakukan hal serupa. "O, kamu berani menyalahkan suamimu, Hah?" Bentak Romli yanh tidak terima dengan tak kalah sengit. "Seharusnya kamu yang benar menata barang-barang ini,""Dasar Oon!"Mendengar kalimat yang seumpama sebilah belati yang menusuk ulu hati. Aline memilih untuk diam dan melangk
Last Updated: 2023-06-30
Chapter: Mencari Syurga di Dunia
_______"Ibu?"Haris me-me-kik kala usai berbincang dengan perawat, malah mendapatkan Iis sudah berdiri di belakangnya. Laki-laki beralis tebal itu memiringkan tubuh dan mendongak ke belakang ibu mertuanya dan mendapatkan Yusra berdiri diujung lorong dengan menampakan senyuman hangat disertai anggukan kepala. Dengan ragu-ragu, sudut bibir Haris mengulas senyum membalas laki-laki bercambang tebal itu."Ibu kenapa ada disini? Siapa yang sakit?" Haris memberondong pertanyaan disela ia meraih tangan berbalut kain milik ibu mertuanya, mengecupnya penuh takdzim.Iis mengulas senyum disela wajahnya beraura mendung serta pelupuk mata yang tiada berhenti mengeluarkan air bening. "Kamu sendiri sedang apa disini, Haris?""Ibu sedang menunggu suami yang sedang ditangani!" Lanjutnya menjawab pertanyaan sang menantu yang sempat terjeda."Ayah Riswanto mengidap penyakit apa, Bu?" Bukan menjawab, Haris mal
Last Updated: 2023-06-30
Chapter: Ternyata berada di tempat yang sama
________"Pak, Jang-""Jangan halangi papa, Ma!" Pinta Riswanto mengangkat tangan. "Tapi Mama takut terjadi sesuatu pada Papa!""Papa akan lebih sakit jika Aline tidak ditemukan, Ma. Jikapun mati, Papa akan merasa sangatlah bersalah dan tidak tenang di alam sana!" Ungkap Riswanto dengan suara serak disela ia harus menekan dada karena terbatuk-batuk."Papa jangan berfikir demikian. Papa pasti sehat, Papa pasti panjang umur." Bantah Iis dengan suara yang tak kalah serak serta air mata yang berderai. "Biar Mama yang cari Aline, Pa!""Mama lebih baik masak banyak untuk mempersiapkan kedatangan putri kita, Ma. Aline pasti sangatlah lapar, suaminya seorang pengangguran yang banyak hutang dan menuntut!"Kalimat pemungkas itu cukup membuat Iis terhenyak. Tangannya yang tengah menahan dada sang suami, ditarik paksa oleh Riswanto sehingga terlepas. Ia terkesima hingga tak sanggup untuk memb
Last Updated: 2023-06-29
PREMAN DILAMAR SHALEHAH

PREMAN DILAMAR SHALEHAH

Seorang perempuan melamar sang pimpinan preman. Hal itu membuat geger warga dan jadi buah bibir. bahkan ia di olok dan di benci oleh keluarga sendiri karena meninggalkan calon yang akan dipasangkan denganya. yang sama- sama memiliki harkat dan kasta yang setara. lebih memilih lelaki beradalan, suka membuat kerusuhan pun hanya pengamen yang kadang menyiksa orang yang tidak membayar. Apa rahasia perempuan tersebut sehingga lebih memilih lelaki yang tidak jelas babat dan asal usulnya? Bagaimana juga sosok laki-laki yang ditolaknya untuk di jodohkan? Akankah sang preman itu meninggalkan semua kebiasaannya, hijrah meskipun atas nama cinta? yuk simak langsung di aplikasi KBM app! semoga menjadi ladang pahala dan keberkahan.
Read
Chapter: Back to dunia kelam
"Lihat ini!" Lelaki paruh baya nan gondrong dan dekil itu menunjukkan sebuah photo seorang perempuan. "Ini adalah target kita!"Arash mengerutkan kening saat melihat wajah ayu perempuan dalam photo tersebut."Dia adalah pengusaha kaya raya. " Terang Gatot menjelaskan seraya menatap jalanan yang ramai dengan kendaraan berlalu lalang. "Jika kau berhasil, maka kau akan dapat delapan digit angka rupiah, Arash.""Gue tak perlu karena uang," tolak Arash angkuh."Oh, gue lupa." Celetuk Gatot menepuk kening lalu menyeringai. "Dia anak seorang pejabat,""Apa?" Seketika mata Arash memanas, dan dadanya langsung seperti hendak menyemburkan timah panas. "Dia putri dari seorang pejabat?"Gatot hanya mengangguk, mengerti arti keterkejutan lelaki yang selama ini berguru padanya. "iya, Dia putri pejabat!"Arash meremas photo itu kuat-kuat. Bayanga
Last Updated: 2024-02-20
Chapter: Bahagia menuju awal cerita/ Ending
Kendaraan roda empat mulai menepi di halaman rumah sakit PERMATA BUNDA. Buru-buru Arash berlari dan menanyakan keberadaan putranya dilobi."Dilantai satu ruangan Dahlia, Mas Ustadz!" Tunjuk sang wanita lembut. Namun, membuat sekujur tubuh Arash melemah. Putranya dirawat di lantai satu? Bukan ruangan istimewa, hanya ruangan kelas menengah ke bawah dan tentunya penanganan tidak seistimewa dilantai tiga dan seterusnya.Tanpa berfikir panjang, setelah mengucapkan kata terima kasih. Lelaki yang telah menjelma jadi ustadz itu berlari yang disusul oleh Tomo. Hingga, tubuhnya kembali lemas saat melihat anak berusia lima tahun terbaring lemah dengan darah yang masih bersimbah dan berbagai selang menempel di tubuhnya."Ini yang akan mendonorkan darahnya?" tanya sang dokter yang tengah bernegosiasi dengan ummi Rasyidah, menyambut kedatangan Arash. Cukup menyadarkan Aisha yang tengah termenung lemah dengan air mata yang terus berderai.
Last Updated: 2023-05-29
Chapter: Ketika Naluri anak lebih kuat
"Ibu?"Arash memekik bersamaan dengan kaki menginjak rem sehingga menimbulkan suara berdecit karena ban yang beradu dengan aspal.Wanita yang dia duga adalah ibunya yang telah tega membakar ayahnya hidup-hidup beberapa puluh tahun yang lalu, tengah berlari dan terus tertawa. Sesekali, ia mengamuk dan memukul beberapa perawat yang terus mengejar."Tidak, itu tidak mungkin ibu. Ibu pasti tengah berbahagia dengan suaminya, atau bahkan mereka telah dikaruniai anak yang merupakan adik tiriku." Arash mengusap wajah dengan kasar untuk menetralkan pemandangannya. Sedangkan, perempuan yang berambut acak-acakan itu telah hilang dari pandangan bersamaan dengan kendaraan yang berlalu lalang.Lelaki yang menggunakan baju koko dan sarung bermotif batik itu menginjak pedal gas, melajukan roda duanya menuju rumahnya yang tanpa jendela. Ya, rumah yang hanya dihuni seorang diri tanpa kehadiran sang istri tak ubahnya seperti rumah tanpa
Last Updated: 2023-05-28
Chapter: Antara Mas Ustadz dan pelunasan hutang
"Oh, Ya Mas. Bagaimana masalah hutang yang harus dilunasi Aisha? Apakah kau mau memberikan kebijakan?" Pertanyaan Rumanah cukup membuat Faruq terkesiap. Bersamaan itu, Arash yang berada tidak jauh itu seketika menoleh."Untuk hal ini, Mas akan bicara sama Aby untuk menutup itu." Jelas Faruq setelah beberapa menit ia terdiam, seraya menikmati setiap sentuhan kain hangat diwajahnya. "Bukankah dulu ayah mendonaturkan? Bukan menghutangkan?""Tolong beritahu saya dimana ayahmu?" Pinta Arash yang memotong tiba-tiba membuat Rumanah dan Faruq terkesiap, dan menghentikan aksinya  kemudian menoleh ke arah sumber suara."Mas Ustadz?" Pekik suami istri itu bersamaan."Enggak kok, itu itu hanya...""Aisha tengah merawat putraku. Dan aku tak ingin terbebani dengan donatur yang dianggap hutang itu," potong Arash cepat nan tegas."Saya, saya akan meminta...""Hutang tetaplah hutang, Mas. Jika Aisha tiada da
Last Updated: 2023-05-28
Chapter: Kilas Balik
____"Untuk anak istrimu, kau tenang saja! saya yang akan menanggungnya," lanjutnya seraya menatap Gerry yang mengerikan dengan darah tetus mengucur seta baju robek-robek yang warnya telah memerah dengan tangan diikat. Melihat orang yang hampir lima tahun ia percaya dalam keadaan tragis dan berlumuran darah, hatinya iba. Namun, keadilan harus tetap di tegalan."Tapi...""Penjara pun saya akan meminta untuk tidak lama, hanya sebagai pelajaran dan semua orang yakin bahwa hukuman tetap berlaku sekalipun kau orang terdekat saya!"Gerry hanya mengangguk pilu dan penuh kepasrahan. Diberikan kelonggaran serta hukuman sedikit bijak, ini sudah membuatnya cukup. Ia ikhlas jika memang harus terdekam di penjara. Asalkan anak dan istrinya baik-baik saja.Semua ini, tak lepas atas campur tangan Arash. Karena, terkadang ketika seseorang pernah mengalami hal itu, maka ia akan lebih bijak untuk menangani hal demikian.
Last Updated: 2023-05-28
Chapter: Terungkap
"Ummi, apapun yang dilakukan Arash. Aisha tetap belum siap membuka hati ini, rasa sakit atas perlakuannya waktu itu, bertekad membuat keputusan bertanda tangan darah membuat hati Aisha ini seolah terkunci, Ummi!"Ummi Rasyidah menarik napas kasar, Ia faham akan perasaan putrinya pasti akan sangat perih dan tak berperi. Harga diri serta kehormatan seolah dipandang sebelah mata. Tapi, Tak sepenuhnya ini salah Arash, karena nyatanya. saat itu ia meminta Arash untuk tidak menyentuh Aisha padahal wanita berniqab sedang menempati posisi sebagai istrinya. Dan, dengan kehadiran Rayyan disini. Wanita yang telah lama menyandang gelar janda ini yakin. bahwa saat itu juga Arash telah benar-benar mencintai Aisha. Meskipun keputusan yang bertanda tangan darah itu telah menjadi garis takdir Aisha."Maafkan ummi, Aish!" Lirihnya tak kuasa. Ia merangkul putrinya dengan erat. Harta dan keluarga satu-satunya yang dia miliki.🍁🍁🍁Ger
Last Updated: 2023-05-28
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status