mangatoon novel romantis page 11

Bakit kaya hindi pantay ang mundo? Bakit hindi na lang kaya mayaman ang lahat ng tao para wala ng mahirap? Para wala ng nagugutom? Para wala ng gumagawa ng masama para lang may mauwing pagkain sa hapag? Bakit kaya may mga mahihirap na katulad ko? Bata pa lang ako. Iyon na palagi ang tinatanong ko sa sarili ko. Kung bakit may mga mahirap na kagaya ko. Masama ba akong tao sa nakaraan kong buhay at pinaparuhasan Niya ako't ang pamilya ko ng ganito? Ewan ko. Basta ang alam ko lang na tinatak ko sa isip ko ng magdalaga ako- hindi titigil ang mundo sa 'yo kung patuloy at patuloy mo lang iisipin kung gaano kahirap ang buhay. Hindi uulan ng pera kapag hiniling mo. At mas lalong hindi magiging magaan ang buhay mo kung puro hiling ka lang sa Kanya at walang kasamang pagbabanat ng buto. Natuto ako sa mahirap na paraan. At iyon ang ginagamit ko ngayon na sandata araw-araw sa malupit at madilim na mundo na ginagalawan ko ngayon. "KEISHA! Ikaw na ang sasalang sa stage! Bilisan mo na! Marami ng mga guest ang naghihintay sa 'yo!" A novel by: TheGuyWithTheGlasses STATUS: COMPLETED Date started: June 18, 2022 Date finished: September 19, 2022

(Ship of Temptation 1) Isang cruise ship ang handa ng maglayag para dalhin ka sa init ng kaligayahan. Hindi inaasahan ni Wommie na sa pagtapak niya sa isang misteryosong barko, makikilala niya doon ang lalaking nagtatago sa maskara na siyang bibihag at handang maging alipin niya. Wommie Wundt, the woman who put a leash on her cold-hearted boss.

Aditya merasa nyaman dengan Sarah. Sayangnya ibunya tidak setuju karena perbedaan latar belakang. Ibunya lebih suka menjodohkan Aditya dengan Intan, gadis belia yang sudah dianggap keluarga. Padahal, sejak lama Aditya tak menyukai Intan. Setiap bertemu dengannya, bawaannya emosional. Anehnya, seluruh keluarganya terus menerus memuji gadis itu, hingga membuat Aditya makin jengah. Akan kah dia menerima Intan sebagai jodohnya? Yuk ikuti kisahnya...

Ammar mengucapkan talak untuk ke tiga kalinya setelah dua kali rujuk. Hanin tak dapat menahan sebak di dada saat mengetahui penyebabnya. Hanindiya bangkit kembali menggali kebolehannya, ia diterima kerja sebagai sekretaris di sebuah perusahaan yang ternyata bosnya adalah seseorang terlibat insiden dengannya sebelum kerja. Aksi balas dendam si bos padanya terus berlanjut, dari menemani makan siang hingga pura-pura jadi calon istri. Disisi lain, Ammar dan istri barunya, terus membayangi. Ikuti kelanjutan kisahanya, akakah Abimana seorang CEO Wira Bangsa Group terpikat dengan Hanindiya si janda kembang?

Untuk menghemat biaya pernikahan karena sadar akan perekonomian yang memang termasuk kelas ekonomi ke bawah dan tak mau merepotkan kedua orangtuanya, Naima memutuskan untuk menikah di KUA. Akan tetapi, keputusan Naima malah menuai kritikan juga cibiran dari keluarga juga tetangga. Simak kisahnya!

Arina memergoki Sandi, calon suaminya menginap di rumah sepupunya. Tak lama berselang, Bibinya datang menangis-nangis meminta agar pernikahan Arina dan Sandi yang sudah di depan mata, dibatalkan. Alasannya begitu membuat Arina terpukul. Sandi, sudah meniduri Mia, sepupunya. Sejak saat itulah, Arina tak percaya lagi pada lelaki. Hingga akhirnya, Arina mendapat julukan perawan tua. Nasib malang, tak berhenti sampai disitu. Bapak Arina yang sudah tua menjodohkannya dengan bujang lapuk dari gunung. Lelaki yang sudah berusia empat puluh tahunan itu memang memiliki wajah tampan, tetapi sangat kampungan dan terlihat pemalu. Arina menerima nasib itu dengan pasrah. Gunjingan dari para tetangga pun semakin menjadi. Namun, rupanya semua kemalangan itu tak bertahan lama. Bujang lapuk yang dianggap kampungan itu, bertubi-tubi memberikan kejutan yang membuat Arina kini selalu disanjung dan dikatakan sebagai perempuan yang sangat beruntung. Sebenarnya, apakah kejutan yang diberikan suami lugunya itu?

Teresia Syeilendri adalah wanita dewasa yang secara tidak masuk akal berpindah ke dunia novel, novel terakhir yang dibaca di malam sebelum kematiannya. Bukan menjadi karakter utama, ataupun antagonis, melainkan karakter yang tidak pernah muncul di novel, yaitu saudari kembar pemeran utama wanita. Walaupun karakter tidak terlihat, tapi tetap pernah muncul satu dalam sekian banyak paragraf demi pengembangan cerita. Kemunculan karakter ini adalah saat kematiannya! Muncul untuk mati di dalam cerita. Teresia tidak terima, nasib nahas itu ingin dibelokkan dengan cara apapun, termasuk menjauhkan pemeran utama pria di novel dari pemeran utama wanita.

Prasetio adalah seorang anak yang selalu dihina oleh keluarga buliknya karena paling miskin. Namun, jiwa muda itu berhasil menjadikan cibiran sebagai cambuk untuk menjadi orang yang sukses. Prasetio jatuh bangun merintis bisnis di kota. Setelah usahanya berhasil, dia pulang kampung dengan membawa banyak harta. Prasetio tidak pernah menerima setiap hinaan. Hinaan itu selalu dibalasnya dengan pembuktian. Sampai orang yang menghina tidak mampu lagi berkata-kata. Bagaimana cara Pasetio membungkam mulut semua orang yang menghinanya? Ikuti kisahnya.

When the dreams of 23 year old Precious Tatum die with her mother. She gains a responsibility of having to take care of her 11 year old brother and her father. While trying to navigate life and get back to doing what she always loved doing, dance, she makes a deep connection with someone online. The connection opens not only her heart to love, but also her eyes to see what she has been sight blinded off. While discovering herself, she has to battle with the people that she loves, her family and her allies. How will she survive with being rejected for who she is?

Cocky, arrogant, and dropped dead gorgeous: That described my boss, Mr. Craft, to a T. His thick hair, cold blue eyes and strong jaw held power in a conference meeting, causing women to melt in his presence. I’ve wanted to confront him on his stubborn attitude and critical demands for employees. I’d bitten my tongue in many scenarios and held in my true feelings over a dozen times. Keeping the peace was necessary until I had enough experience under my belt to move onto bigger and better things. The only problem was; Craft Marketing was the bigger and better, and the longer I stuck it out with him, meant more opportunities would arise. I’d been the only female intern to land a job directly under him, and was also the only one who hadn’t slept with him. I knew he was promiscuous with the tall and leggy blondes that breezed into his office looking immaculate, then scurried back out with mussed hair, flushed cheeks, and unbuttoned blouses. I'd ignore the magnetic pull of chemistry and curiosity between us. Unless it came to my advantage.