Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Kisah Miris Suamiku dan Kekasihnya

Kisah Miris Suamiku dan Kekasihnya

Cinta pertama Jovin Liandra terdiagnosis mengidap penyakit HIV dalam pemeriksaannya di rumah sakit kami. Aku pun melanggar kode etik medis untuk memberi tahu masalah ini kepada Jovin. Jovin mengira aku sedang membohonginya. Dia bukan hanya memfitnahku mencelakai pasien hingga mati, bahkan membuatku dijatuhi hukuman. Kemudian, dia juga menaruh obat aborsi di dalam susuku. Gara-gara hal itu, kandunganku yang berusia delapan minggu mengalami pendarahan. Aku meminta pertolongan dari Jovin, tetapi dia malah menendangku. “Akhirnya nggak ada yang menghalangiku untuk bersama Selena.” Saat aku membuka mataku lagi, aku kembali ke hari di mana cinta pertamanya terdiagnosis penyakit HIV. Kali ini, aku tidak memberi tahu Jovin, bahkan mengajukan putus dengannya. Bagaimanapun juga, Jovin sangat mencintai cinta pertamanya. Aku mesti merestui mereka berdua.
Baca
Tambahkan
Love Signed Away the One Hundredth Time

Love Signed Away the One Hundredth Time

When my family went bankrupt, I was drugged and sent to the bed of my childhood sweetheart, Craig Kennedy. From that night, he brought women home every evening, tossing a divorce agreement in my face. "Beg me, and I won't leave you." He stood above me, watching as I humbled myself to dust, pleading to preserve our marriage. He even ordered me to kneel in his office and massage the feet of his secretary, Lucia Langston. On the day the Moore Group needed ten million to survive, she blocked all my desperate calls for help. I waited 24 hours, watching my family's legacy collapse and my parents take their lives. Craig, with Lucia at his side, entered the house and threw the signed divorce agreement at me again. "You wanted money to save your family, didn't you? Beg me, and as long as I don't divorce you, no one will touch them." But I signed it with calm despair. "Don't bother. We no longer need your help."
Baca
Tambahkan
L’épouse invisible

L’épouse invisible

Je suis mariée depuis huit ans à un avocat, mais il a toujours refusé de révéler publiquement que j'étais sa femme. Pire encore, il a interdit à notre fille de l'appeler « Papa ». Il avait, à maintes reprises, sacrifié les moments précieux avec notre fille pour courir après son premier amour. Il avait même pardonné à cette femme d'avoir blessé notre enfant... Déçue et le cœur brisé, j'ai décidé de divorcer, de partir et de disparaître à jamais de sa vie avec ma fille. Mais lui, il s'accrochait désespérément à notre mariage, me traquant comme une bête enragée. Trop tard : cette fois, ni ma fille ni moi ne reviendrions en arrière.
Baca
Tambahkan
J'ai choisi un autre compagnon le jour de marquage

J'ai choisi un autre compagnon le jour de marquage

J'étais la guérisseuse en chef de la meute, et mon compagnon Marcus n'était qu'un simple guerrier. Tout le monde trouvait que nous faisons un couple mal assorti, mais je m'en moquais. Quand Marcus m'a demandé en mariage, j'ai accepté sans hésiter. Mais le jour de la cérémonie, Serena, son ex, a fait irruption avec un petit garçon. L'enfant a agrippé la jambe de Marcus en criant : « Papa ! » Je pensais à un piège, jusqu'à ce que je voie l'expression de Marcus. Mon cœur s'est glacé : son regard est passé d'une pâleur à une ferveur que je ne lui avais jamais vue. Puis il a soulevé l'enfant avec une délicatesse. « Annule cette cérémonie. Je dois marquer Serena et élever cet enfant avec elle. T'inquiète pas, même si je la marque, mon cœur t'appartiendra toujours. » Il croyait que je l'aimais assez pour accepter d'être sa seconde ? Pas question ! J'ai calmement contacté mon ami d'enfance, l'Alpha Dominic. « J'ai tout préparé pour la cérémonie, il ne manque plus que le héros. Veux-tu venir me marquer ? »
Baca
Tambahkan
Meniti Ulang di Usia Senja

Meniti Ulang di Usia Senja

Di hari ulang tahun pernikahan kami, aku membersihkan rumah dan menemukan sebuah album foto. Ternyata, setiap tahun di hari ini, suamiku selalu mengambil foto pernikahan bersama cinta sejatinya. Dari usia 40 hingga 60 tahun, dari rambut hitam hingga beruban, selama dua puluh tahun dia tidak pernah absen. Di balik setiap foto ada tulisan tangan suamiku: "Cinta abadi selamanya." Jika yang dia cintai bukan aku, aku tidak perlu lagi mencucikan bajunya, memasak untuknya, mengurus anak, hingga merawat cucu. Setengah hidupku telah kujalani dengan sia-sia, tetapi tidak ada kata terlambat untuk berubah sekarang.
Baca
Tambahkan
Penyesalan Mantan Suami di Depan Makamku

Penyesalan Mantan Suami di Depan Makamku

Pada hari Rina Januar pulang negeri, Galih Gunawan tidak pulang semalaman. Keesokan harinya, aku melihat unggahan foto di instagram Rina. Itu foto dua tangan yang saling menggenggam dan wajah polos Galih yang sedang tidur. Ketika pulang, Galih melemparkan surat cerai kepadaku dan memintaku untuk menyerahkan posisiku sebagai Nyonya Gunawan. Katanya, "Posisi ini memang seharusnya milik Rina. Sekarang dia sudah pulang, waktunya kamu meminggir!" Tidak apa-apa, toh sisa hidupku tidak lama lagi. Siapa pun yang mau posisi Nyonya Gunawan, ambil saja! Kemudian, aku pun meninggal. Galih menangis di depan makamku dan berjanji tidak akan pernah menggenggam tangan wanita lain lagi!
Cerita Pendek · Romansa
21.1K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Suami dan Anakku Direbut Sahabatku

Suami dan Anakku Direbut Sahabatku

Di tahun kesepuluh pernikahanku, mantan sahabatku memposting sebuah foto. Putrinya dan putraku masing-masing digendong olehnya dan suamiku. Keempat orang itu berdiri berdekatan dan di bawah foto itu tertulis: "Sudah sepasang 'kan anak-anak kami?" Aku berkomentar untuk foto itu, Pasangan yang sempurna. Detik berikutnya, postingan itu dihapus. Keesokan harinya, suamiku bergegas pulang dan bertanya padaku, "Susah payah aku membuat kondisi Sophie membaik, kenapa kamu malah cari ribut?" Putraku bahkan mendorong dan menuduhku, "Ini semua salahmu! Adikku jadi menangis." Aku mengeluarkan surat cerai dan melemparkannya ke wajah mereka. "Ya, ini salahku! Jadi biar aku yang pergi, semoga kalian berempat jadi keluarga bahagia!"
Cerita Pendek · Realistis
9.366.2K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Ternyata Dosen Killer Itu Suamiku

Ternyata Dosen Killer Itu Suamiku

Tiba-tiba dua hari lagi Nadira harus menikah dengan Anand, laki-laki yang sudah lama dijodohkan dengannya karena ibu Anand kritis. Tak pernah bertemu sebelumnya, Nadira meminta foto Anand pada Triana, sahabatnya yang kebetulan adik sepupu Anand. Dari sini kesalahpahaman terjadi, Nadira semakin tak sudi bertemu karena Anand di foto jelek, tua, dan hitam, sangat berbeda dengan Nadira yang cantik dan Mahasiswi pujaan banyak laki-laki di kampus. Dia tidak hadir bahkan di acara ijab kabul. Empat bulan berlalu, takdir mempertemukan keduanya. Anand langsung mengenalinya, berbeda dengan Nadira. Bagaimana kisah mereka selanjutnya?
Romansa
96.9K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Istri Belian

Istri Belian

Delima baru saja kehilangan suaminya ketika masalah beruntun menimpa. Utang yang begitu besar melilitnya sehingga dia harus berhadapan dengan debt collector yang mengancam kehormatan dan nyawanya. Keluarga dan sahabat tidak bisa menolong, sedangkan dia tidak punya sisa barang yang bisa dijual. Untunglah, kenalannya yang sangat misterius menawarkan bantuan. Muak dikejar penagih utang, Delima bersedia menjadi istri dengan semua syarat yang diajukan. Namun saat hari pernikahan tiba dan pria itu menunjukkan diri, Delima sangat terpukul melihat fisiknya. Pernikahan yang dia anggap sebagai solusi justru memberinya banyak masalah baru.
Romansa
1048.0K DibacaTamat
Tampilkan Ulasan (30)
Baca
Tambahkan
Meina H.
Cerita Delima dan Benedict berakhir sampai di sini. Terima kasih banyak sudah setia mengikuti kisah mereka sampai selesai, ya, teman-teman. ♡ Aku keasyikan bercerita sampai kelebihan 2 bab. Hahaha .... Semoga teman-teman tidak keberatan. Bagaimana menurut pembaca mengenai kisah mereka?
M V Cahyawati
Hai Meina, akhirnya selesai juga aku membaca kisah Delima dan Ben ini, gak menyesal aku bacanya, ceritanya sangat menarik hatiku, terimakasih atas karyamu yg sangat bagus ya..semoga semakin kreatif deh membuat cerita2 baru lainnya dan aku akan tetap menjadi penggemarmu..Salam sehat selalu buat Meina
Baca Semua Ulasan
Diez años en vano y un renacer

Diez años en vano y un renacer

En el instante en que explotó el laboratorio, Leonardo González corrió desesperado hacia la zona más alejada, donde se encontraba Victoria López, y la protegió con su cuerpo sin dudarlo. Cuando cesó la explosión, lo primero que hizo fue cargarla en brazos al hospital. Ni siquiera miró a la que yacía en el suelo, empapada en sangre—yo. Porque esa chica a la que él había criado durante dieciocho años, Victoria, ya le había ocupado el corazón por completo. Ya no había espacio para nadie más. Fui yo quien sobrevivió gracias a unos colegas que me llevaron al hospital. Tras salir de cuidados intensivos, con los ojos hinchados de tanto llorar, llamé a mi mentor. —Profesor, ya lo decidí. Acepto unirme al proyecto confidencial. No importa que partamos en un mes ni que no pueda contactar a nadie durante cinco años. Ese mes estaba destinado a ser el de mi boda soñada. Pero ya no quiero casarme. Ya no.
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
3738394041
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status