bunga lantana liar

Beneath the Mafia’s Veil adalah sebuah cerita misteri dengan nuansa gelap dan penuh teka-teki di kota Ravenwood. Kisah dimulai dengan Detektif Leon Ardian yang menyelidiki serangkaian pembunuhan dengan pola aneh, di mana korban selalu ditemukan dengan bunga camellia putih di sisinya. Bersama dengan ahli forensik Evelyn Selene, Leon mulai menyusun potongan-potongan teka-teki yang membawanya pada jaringan kriminal yang lebih besar. Penyelidikan mereka berkembang dari pembunuhan sederhana menjadi pengungkapan operasi rahasia berskala internasional yang melibatkan mafia, senjata biologis, dan konspirasi politik. Cerita ini menggambarkan perjuangan Leon dan Evelyn melawan waktu untuk menghentikan Damian Crowe dan bos kriminal di baliknya. Sepanjang perjalanan, mereka menghadapi ancaman mematikan, teka-teki simbolis, dan keputusan sulit yang menguji moral serta kepercayaan mereka satu sama lain.

Zelinda Cahaya tak bisa melawan Saka gunawan, suaminya. Meski hampir setiap hari dia terus menjadi korban kekerasa baik verbal maupun fisik. Sejak awal pernikahan, Saka memang tak pernah mencintai Zelin, lelaki itu lebih suka dunianya yang liar dan terlanjur menempatkan hatinya pada Clara sang mantan kekasih yang berprofesi sebagai pemandu karaoke di tempat hiburan malam. Saka adalah pewaris tunggal bisnis keluarnya yang besar, sangat mustahil baginya untuk menikahi Clara yang tak punya latar belakang baik, Saka juga harus memastikan nama keluarganya tak tercoreng dengan latar belakang calon istrinya yang tidak setara. Karena itulah Saka menerima pernikahan nya dengan Zelinda agar tak terus di rong-rong untuk segera melepas masa lajangnya, sementara Zelin menerima pernikahan itu karena baktinya pada kakek yang telah membesarkannya selama ini. Wanita yang memang pendiam itu menahan segala rasa sakitnya bertahun-tahun sendiri, menutupi segala keburukan suaminya dengan cara yang epik, bahkan bersandiwara menjadi pasangan yang sangat bahagia. Zelin selalu berharap Saka akan bisa mencintai dirinya, dia kira dirinya sedang berjuang megubah Saka agar bisa menerinya, namun setelah hampir satu tahun menikah, dia baru mengetahui ada wanita lain dalam pernikahan mereka, dan tak ada tempat di hati Saka untuknya selama ini. Dengan perasaan marah dan kecewa, Zelin meminta penjelasan pada sang suami, namun Saka justeru dengan terbuka mengatakan dia begitu membenci Zelin. Zelin yang marah dan kecewa secara mengejutkan berani membongkar segala perbuatan buruk suaminya, menyeret lelaki itu dan keluarga besarnya di tepi jurang kehancuran, memastikan bisnis besar keluarga itu tak lagi bisa bangkit seperti rasa sakit yang dia terima selama ini dan memerankan bagiannya dengan sangat baik. Zelin bersumpah akan membuat Saka bertekuk lutut dan memohon agar Zelin tetap tinggal di sisi Saka. Sementara rasa sakit Zelinda terus terpupuk, diam-diam Erlando Zaidan, sepupu Saka sekaligus pewaris bisnis besar Zaidan. telah menaruh hati pada Zelinda sejak lama.

“You’re nothing but a gold digger and a lying piece of trash,” Aaron’s voice was icy, his newly healed eyes glaring at Sofia. “Get out of my life.” Forced to marry Aaron after her sister Chloe abandoned him, Sofia devoted herself to the blind heir, only to be betrayed when Chloe returned pretending to be his wife after Aaron’s surgery made him a billionaire CEO. Branded a liar, Sofia was thrown out with nothing but heartbreak—and a secret: she was carrying Aaron’s child. Years later, the timid woman Aaron cast aside is gone. Sofia returns as a fierce, confident woman with wealth, power, and a plan. She’s not here to beg for forgiveness—she’s here to take back the right that was stolen from her twins. The ex-wife everyone underestimated is back, and this time, she’s playing to win. But will revenge be enough, or will old flames spark in the heat of battle?

Suatu hari, ketika ia sedang melayani pelanggan di pinggir jalan, pandangannya tertumbuk pada sosok yang tak asing, Lina, kekasih hatinya. Tetapi hari itu berbeda. Di sebelah Lina, duduk seorang pria dengan penampilan yang begitu mencolok. Pria itu mengenakan jam tangan berkilauan, menaiki mobil mewah, dan berpenampilan layaknya seorang raja dalam balutan kekayaan yang mengilap. Dan yang paling menyakitkan, mereka berdua tertawa mesra, saling menggenggam tangan dengan cara yang hanya ia dan Lina lakukan. Dunia Ghenadie seakan runtuh dalam sekejap. Saat mereka melihat Ghenadie yang hanya seorang tukang bakso, tawa mereka berubah menjadi cemoohan. Pria baru Lina melemparkan pandangan menghina, menganggapnya tak lebih dari debu di jalanan, dan Lina... oh, Lina yang dulu selalu memujanya, kini ikut menundukkan diri dalam kebanggaannya, menginjak-injak harga dirinya di depan teman-teman mereka yang kebetulan ikut, memandang rendah dirinya yang dianggap miskin dan tak berdaya. Hari berikutnya, di tengah kehancuran hatinya, seorang pria asing muncul. Pria itu mengatakan sesuatu yang nyaris tak masuk akal: Ghenadie, adalah anak seorang direktur besar dan tak tertandingi. "Mana mungkin," pikir Ghenadie, "Aku hanyalah anak kampung yang hidup dari bakso, bukan pewaris kekayaan yang tak terhitung." Ia menolak mempercayai, seolah kenyataan terlalu jauh dari jangkauannya. Tiba-tiba datang sekelompok orang tak dikenal. Mereka menyerang tanpa ampun, menghancurkan gerobak bakso yang selama ini menjadi penopang hidupnya. Ghenadie berusaha melawan, tetapi apa daya? Mereka lebih kuat, lebih banyak, dan ia terjatuh, terpukul oleh kejamnya dunia yang tak memberinya ruang untuk bernapas. Entah kenapa, kata-kata pria itu kembali terngiang di benaknya. Apakah ini semua memang kenyataan yang lebih besar dari yang ia bayangkan? Ghenadie mulai merasakan getaran aneh di hatinya, sebuah keyakinan samar yang perlahan muncul di tengah kekacauan hidupnya. Ini bukan sekadar mimpi, mungkin inilah awal dari sesuatu yang jauh lebih besar dari sekadar penjual bakso yang tertindas. Sebuah titik balik yang bagus ...

Setelah diselingkuhi di pesta pertunangannya, Milla berbalik untuk melawan dan mempermalukan tunangannya. Tak disangka, bos besar yang hendak membalas dendam datang menghampirinya .... Yang lebih mengejutkan lagi, Milla bahkan pernah tidur dengan pria itu?! Milla awalnya mengira hidupnya setelah ini hanya akan diisi dengan perjuangan melawan musuh dan bangkit dari keterpurukan, tapi siapa sangka dia malah hidup seperti tokoh utama dalam cerita cinta yang penuh kasih sayang. "Chris, orang-orang bilang kamu itu cacat. Kamu yakin, orang yang aku tiduri malam itu kamu?" "Kalau kamu nggak percaya, aku bisa bantu kamu mengingatnya lagi sekarang." "Chris, apa kamu lupa dengan rencana balas dendammu?" "Mana mungkin lupa? Aku menjalankannya setiap malam dengan tindakan nyata!"