Aku Dianggap Pembunuh Cinta Sejati Suamiku
Aku tiba-tiba terkena pankreatitis akut. Saat tiba di rumah sakit, dokter menolak untuk merawatku.
Alasannya? Suamiku adalah dokter di bagian UGD dan dia telah memberi instruksi agar tidak ada yang menangani kasusku.
Di kehidupan sebelumnya, dia langsung datang padaku hanya dengan sekali telepon. Namun karena kejadian itu, "cinta sejatinya", Charlene, mengalami kecelakaan dan meninggal di tempat.
Dia menyalahkanku atas semua itu. Pada hari ulang tahun ibuku, dia meracuni makanan kami sekeluarga. Lalu, dengan pisau bedah di tangannya, dia menusukku berulang kali.
"Sakit nggak? Tapi Charlene waktu itu lebih sakit lagi. Kalau bukan karena kamu, mana mungkin dia menggantikanku untuk pergi keluar?"
"Kamu yang menyebabkan kematiannya. Aku akan memastikan seluruh keluargamu mati untuk menemaninya!"
Ketika membuka mata lagi, aku kembali ke hari saat aku minum alkohol demi dia dan akhirnya menderita pankreatitis.
Kali ini, dia memilih berlari kepada Charlene tanpa ragu-ragu. Dia mengira dia telah membuat pilihan yang benar. Namun pada akhirnya, dia berlutut dan memohon agar aku kembali.
238 DibacaCompleted